Sukses

Tragis, Jasad Wanita Hamil Ditemukan di Dalam Loker

Liputan6.com, Wiscounsin - Polisi menemukan jasad seorang perempuan hamil dalam koper di sebuah loker. Seorang pria berkebangsaan Amerika Serikat kemudian ditangkap terkait hal tersebut.

"Tuduhan pembunuhan diajukan terhadap pria 27 tahun bernama Quentin Neal, di Milwaukee, Wisconsin. Atas kematian Shannon Mani yang berusia 21 tahun dan anaknya yang belum lahir," demikian dilaporkan stasiun berita WDJT seperti dikutip dari New York Post, Kamis (19/4/2018).

Penemuan jasad tersebut terjadi pada Minggu 15 April. Polisi menemukan Mani yang tengah hamil lima bulan, dalam kondisi tewas di loker penyimpanan yang disewa oleh Neal.

Jasad Nona Mani yang tengah hamil ditutupi dengan kantong sampah.

Pencarian Nona Mani bermula dari laporan orangtua yang melaporkan mahasiswa University of Wisconsin-Milwaukee itu hilang pada Jumat 13 April lalu. Ketika itu dia hendak menjemput adik laki-lakinya dari sekolah.

Pihak keluarga Mani juga mengatakan kepada pihak berwenang bahwa perempuan hamil itu tak pernah muncul di tempat kerja beberapa hari belakangan.

Dari laporan tersebut, polisi kemudian melakukan penyelidikan. Mereka mengungkap percakapan dari Apple Watch Nona Mani yang menunjukkan bahwa dia akan mengunjungi apartemen sang kekasih, Neal.

Dari situ lah polisi bergerak mencari si pelaku pembunuhan. Berbekal surat perintah penggeledahan, mereka menggeledah kediaman pacar Nona Mani dan ditemukan jejak darah dalam tempat tinggal tersebut.

 

 

Saksikan juga video berikut ini:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kronologi Pembunuhan Versi Pengadilan

Setelah ditangkap, Neal disidang pada Selasa 17 April atas tuduhan pembunuhan yang disengaja, kepemilikan senjata api oleh penjahat dan pembunuhan yang disengaja atas janin yang belum lahir.

Stasiun berita WITI melaporkan, selama wawancara dengan polisi, Neal mengatakan sempat bertengkar dengan Mani di apartemen.

"Terdakwa mengklaim bahwa dia mengacungkan sebuah pistol untuk perlindungannya ke Mani, lalu menuduh wanita itu merebut senjata tersebut dan mengambil pisau dari dapur. Ia menyebut Mani mencoba menarik pelatuk pistol tetapi tidak meledak karena bagian pengamannya masih terkunci," demikian menurut dokumen pengadilan.

Menurut polisi, Neal kemudian mengklaim dia menembak sang kekasih dua kali di kepala dan Mani pun jatuh ke tangga bawah tanah. Dia mengatakan sang kekasih masih berusaha menyerangnya lagi, sehingga ia menikamnya dengan pisau.

Sejauh ini belum diketahui motif pembunuhan tersebut, tetapi Neal mengatakan kepada polisi bahwa terjadi ketegangan dalam hubungan mereka akibat tak direstui orangtua Mani.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.