Sukses

Bertemu Mendag, Asosiasi Suarakan Pentingnya Perlindungan Konsumen Kripto

Ketua ICCA Rob Raffael Kardinal menyampaikan urgensi pentingnya pengawasan dan perlindungan konsumen kripto.

Liputan6.com, Jakarta - Indonesia Crypto Consumer Association (ICCA) sebagai asosiasi yang menaungi konsumen aset kripto, mengumumkan pertemuan antara ICCA dan Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan. 

Pertemuan ini diselenggarakan atas inisiatif gabungan antara Kementerian Perdagangan sebagai badan pemerintahan yang menaungi aset kripto, dengan ICCA sebagai asosiasi yang menaungi konsumen dan pelaku industri aset kripto.

Melalui pertemuan ini, Ketua ICCA Rob Raffael Kardinal menyampaikan urgensi akan pentingnya pengawasan dan perlindungan konsumen kripto demi terciptanya ekosistem kripto yang aman dan sehat 

Rob menuturkan, asosiasi sangat berterima kasih atas sambutan hangat serta dukungan yang diberikan oleh Kementerian Perdagangan terhadap ICCA dan industri aset kripto. 

"Sebagai industri yang hingga saat ini sudah memiliki lebih dari 15 juta pengguna di Indonesia tentunya perlindungan terhadap para konsumen ini menjadi hal penting yang kita akan terus dorong untuk menciptakan industri yang sehat dan pastinya aman bagi para pelakunya,” ujar Rob dalam keterangan tertulis, Jumat (29/7/2022).

"Oleh karena itu kami pastinya siap untuk terus berdiskusi dan mendukung pemerintah dalam mengembangakan industri aset kripto di Indonesia.” lanjut Rob.

Adapun Menteri Perdagangan Indonesia, Zulkifli Hasan, dalam pertemuan ini menyatakan dukungan serta dorongan bagi ICCA dan industri aset kripto agar dapat terus bertumbuh kembang secara sehat di Indonesia.

"Pertemuan dengan ICCA berlangsung dengan penuh semangat dan antusiasme karena didominasi generasi muda. Saya mengajak ICCA berdiskusi tentang perlindungan konsumen kripto,” kata Zulkifli 

“Selain itu Kemendag juga berencana bekerjasama dengan kementerian dan lembaga terkait untuk melakukan peningkatan literasi perdagangan kripto di Indonesia,” lanjut dia. 

 

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Selanjutnya

Kementerian Perdagangan merupakan lembaga pemerintah yang memiliki hubungan cukup erat dengan industri aset kripto. Hal ini dikarenakan di Indonesia sendiri, kripto secara resmi diakui sebagai sebuah aset sehingga seluruh industri dan regulasi yang terkait secara langsung dikendalikan oleh kementerian perdagangan. 

Selain itu, sebagai industri yang sangat terkait dengan keadaan ekonomi secara makro, industri aset kripto tentunya cukup terpengaruh dengan pemerintah dan kebijakan yang diambil. 

Hal ini yang kemudian mendorong ICCA untuk terus mendukung dan berkolaborasi bersama pemerintah untuk memajukan industri kripto dan ekonomi Indonesia di masa mendatang. 

Sebelumnya kementerian perdagangan juga secara konsisten sudah menunjukan dukungannya terhadap ICCA dan industri kripto, dimana hal ini dibuktikan dengan hadirnya representasi dari kementerian perdagangan dalam Peresmian ICCA yang digelar awal tahun ini. 

Kemudian dalam acara edukasi dan literasi masyarakat ICCA Blockchain Edufest 2022 yang digelar pada awal Juli lalu. 

 

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

3 dari 4 halaman

Perluas Edukasi Blockchain hingga Kripto, ICCA Gelar Blockchain Edufest 2022

Sebelumnya, asosiasi yang menaungi industri aset kripto Indonesia Crypto Consumer Association (ICCA) secara resmi menyelenggarakan acara ICCA Blockchain Edufest 2022, Kamis (7/7/2022). 

Penyelenggaraan ini dilakukan dengan bertujuan untuk meningkatkan literasi masyarakat terhadap aset kripto, serta menjadi ajang promosi dan berkumpulnya para pelaku industri aset kripto di Indonesia. Acara ICCA Blockchain Edufest 2022 kali ini juga dihadiri dan didukung oleh berbagai tamu kehormatan.

Ketua ICCA, Rob Rafael Kardinal mengatakan, ICCA Blockchain Edufest 2022 merupakan salah satu acara paling prestisius di industri aset kripto dan blockchain serta berbagai aset turunannya.

"Melalui acara ini kami berharap dapat ikut mempromosikan Indonesia sebagai negara terdepan dan paling ramah dalam industri aset digital dan finansial modern,” kata Rob, Kamis, 7 Juli 2022.

"Selain itu melalui ICCA Blockchain Edufest 2022 ini kami juga berharap dapat meningkatkan literasi masyarakat mengenai industri aset kripto dan blockchain serta turunannya, agar masyarakat bisa lebih dalam mengenal dan memahami industri aset kripto,” lanjut dia. 

4 dari 4 halaman

Dukung Perkembangan Industri

Selain dihadiri dan didukung oleh berbagai tamu kehormatan ICCA Blockchain Edufest 2022 juga dihadiri oleh berbagai pelaku industri kripto, mulai dari perusahaan, pakar, hingga para konsumer. 

ICCA berharap dengan adanya ruang bagi para pemangku kepentingan industri aset kripto untuk berkumpul dan berdiskusi bersama, ICCA Blockchain Edufest 2022 bisa memainkan peran penting dalam mendukung tumbuh kembang industri aset kripto di Indonesia.

"Kami tentunya sangat bersemangat melihat berbagai dukungan dan antusiasme yang ditunjukkan oleh berbagai pemangku kepentingan di industri aset kripto dalam mendukung perkembangan aset kripto. Sebagai industri yang masih tergolong muda tidak hanya di Indonesia namun juga di dunia, industri aset kripto tentunya masih memiliki ruang untuk terus berkembang,” ujar Rob. 

Adapun menurut Rob, ICCA berharap dengan adanya acara seperti ICCA Blockchain Edufest 2022 melalui berbagai diskursus dan kolaborasi yang terjadi di dalamnya, bisa menjadi katalis dalam mendukung tumbuh kembang serta inovasi terbaru di industri aset kripto Indonesia dan dunia.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.