Sukses

Sinopsis John Wick 3, Ketika Keanu Reeves Jadi Incaran Para Pembunuh Bayaran

Film John Wick 3: Parabellum, bercerita tentang John Wick yang diincar para pembunuh bayaran, lantas apakah dirinya berhasil selamat?

Liputan6.com, Jakarta - Aksi Keanu Reeves di film-film yang dibintangi seolah selalu berhasil menghipnotis setiap orang yang menonton. Salah satu film Keanu Reeves yang bikin orang deg-degan adalah John Wick 3: Parabellum. 

Film yang disutradarai Chad Stahelski ini dirilis di bioskop pada 2019 silam. Selain Keanu Reeves, film ini juga menampilkan Halle Berry, Mark Dacascos, Ian McShane, Laurence Fishburne hingga Anjelica Huston. Ada pula dua aktor Indonesia yaitu Yayan Ruhian dan Cecep Arif Rahman yang turut beradu akting dengan Keanu Reeves.

Nah, jika Anda sudah menonton John Wick 1 dan 2 sebelumnya, tentu Anda tahu bahwa dalam film ini Keanu Reeves berperan sebagai John Wick yang berprofesi sebagai pembunuh bayaran.

Dalam film John Wick 2, John Wick melanggar peraturan dunia hitam dengan melakukan pembunuhan di Hotel Continental. Hotel Continental sendiri merupakan daerah netral, di sana tidak boleh ada pembunuh bayaran yang melakukan aksi pembunuhan.

Di sana John Wick membunuh kepala mafia Santino D’Antonio. Setelah itu dia pun dilabeli Excommunicado, sehingga jadi incaran sesama pembunuh bayaran.

John Wick pun harus melindungi dirinya dari para pembunuh bayaran yang mengincar nyawanya. Bahkan setelah keluar dari Hotel Continental sudah banyak pembunuh bayaran yang ingin menghabisinya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Melarikan Diri ke Maroko

Usai dari Hotel Continental, John Wick bergegas ke Perpustakaan New York City mengambil medali marker dan rosario. Di perjalanan John Wick berhasil membunuh para pembunuh lain, John pun menemui Sang Direktur lalu menyerahkan medali marker dan rosario. 

John minta dibawa ke Casablanca, Maroko. Sementara itu, Winston manajer hotel Continental NYC dan Raja Bowery diancam akan dipecat oleh dewan High Table karena dianggap membantu John melarikan diri. 

Dewan High Table kemudian menugaskan Zero, pembunuh berdarah Jepang untuk membantai Sang Direktur karena menolong John. Di sisi lain, John bertemu kawan lamanya, Sofia yang kini jadi manager Hotel Continental Maroko.

3 dari 4 halaman

Apakah John Wick tega membunuh Winston?

John menunjukkan Marker pada Sofia, yang merupakan bukti bahwa ia pernah membantu Sofia menyelamatkan putrinya. Kini Sofia pun harus mau membantu John. Meski enggan, namun Sofia tetap mengantar John mencari Tetua, petinggi yang kuasanya melebihi High Table untuk mencabut statusnya sebagai Excommunicado.

Namun tak disangka, Tetua akan mengampuni John tapi dengan syarat harus membunuh Winston. Winston sendiri merupakan teman yang kerap kali membantu John Wick. Lantas apakah John akan tega membunuh Winston demi lepas dari target pembunuhan?

4 dari 4 halaman

Lionsgate Tertarik Adopsi Film John Wick ke Game AAA

Popularitas karakter John Wick yang diperankan oleh aktor Keanu Reeves, tampaknya membuat Lionsgate tertarik untuk membawa waralaba tersebut ke dalam bentuk video game.

Hal itu diungkapkan CEO Lionsgate Jon Feltheimer, yang mengatakan perusahaan sudah mendiskusikan proposal untuk sebuah game, meski belum ada hasil yang ditetapkan.

"Saya tidak ingin mendahului diri saya sendiri di sini, tetapi kami percaya ada game AAA besar yang akan dibuat dari 'John Wick,'" kata Feltheimer laporan pendapatannya, mengutip IGN Southeast Asia, Senin (7/11/2022).

"Kami telah mengajukan proposal. Kami tentu tertarik untuk bergerak maju tetapi saya tidak ingin mengatakan apa-apa lagi tentang itu saat ini," ujarnya seperti dilaporkan IndieWire.

Jika benar, maka Lionsgate untuk pertama kalinya akan membawa waralaba aksi tersebut ke dalam game AAA atau memiliki bujet produksi yang besar.

Sebelumnya, Bithell Games diketahui pernah membuat game John Wick Hex, sebuah game strategi yang berdasarkan serial film John Wick. Namun, keinginan Lionsgate sepertinya akan membutuhkan anggaran yang jauh lebih besar.

Selengkapnya...

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.