7 Manfaat Kesehatan Berjalan Tanpa Alas Kaki yang Jarang Diketahui

Liputan6.com, Jakarta - Anda mungkin tumbuh dengan enggan berjalan tanpa alas kaki di tanah atau rerumputan karena dapat membuat kaki Anda kotor atau mencemari mereka dengan kuman. Meskipun kekhawatirannya mungkin benar, berbagai manfaat berjalan tanpa alas kaki mungkin baik untuk tubuh dan kesehatan Anda secara keseluruhan.

Menurut penelitian, berjalan tanpa alas kaki adalah praktik di mana kontak tubuh dengan muatan listrik alami bumi dapat menstabilkan fisiologi Anda pada tingkat terdalam. Juga dikenal sebagai “earthing” atau “grounding,” ini mungkin memiliki efek sistematis, mendalam, dan mendasar pada tubuh Anda yang dapat meningkatkan kesejahteraan yang lebih baik.

Tapi bagaimana berjalan tanpa alas kaki baik untuk Anda? Menurut penelitian, kontak langsung dengan permukaan bumi dapat menghasilkan sejenis nutrisi listrik. Ini mungkin memiliki efek antioksidan dan anti-inflamasi yang cepat dan kuat pada tubuh Anda.

Studi ini juga menyatakan bahwa bertelanjang kaki mungkin berpotensi menjadi strategi klinis yang alami, sederhana, dan efektif untuk melawan masalah degeneratif, tidak menular, dan terkait peradangan.

Dari risiko terkait, dan langkah-langkah keamanan, hingga manfaat utama berjalan tanpa alas kaki, berikut ulasannya dilansir dari Pinkvilla, Kamis (15/6/2023).

1. Memperkuat Kaki Anda

Bertelanjang kaki dapat membantu memperkuat kaki Anda dan membuatnya lebih sehat. Bukti menunjukkan bahwa berjalan tanpa alas kaki dapat meregangkan otot kecil, tendon, dan ligamen di kaki Anda.

Oleh karena itu, ini dapat membantu melawan atrofi otot kaki. Grounding juga dapat membantu mencegah cedera dan peradangan pada kaki Anda, sehingga memastikan kaki Anda sehat dan kuat.

2. Dapat Mengurangi Stres Oksidatif di Tubuh Anda

Salah satu manfaat paling efektif dan terbaik dari berjalan tanpa alas kaki adalah dapat membantu menurunkan stres oksidatif dalam tubuh Anda. Ini terjadi ketika elektron dari permukaan planet secara alami mengalir ke tubuh Anda selama proses pembumian atau grounding.

Elektron bebas ini mungkin memiliki efek antioksidan pada tubuh Anda dan juga dapat memperlambat kemanjuran spesies oksigen reaktif (ROS). Oleh karena itu, berjalan tanpa alas kaki dapat mengurangi stres oksidatif.

Seorang wanita di Desa Kertabesuki, Kecamatan Wanasari, Brebes, terpaksa berjalan kaki dua kali sepekan mendorong kursi roda suaminya sejauh 10 kilometer. Alasannya, keluarga ini tidak memiliki biaya sewa ambulans untuk mengantar suami berobat.

2 dari 6 halaman

3. Meningkatkan Kesehatan Kardiovaskular yang Baik

jalan kaki — Ilustrasi Jalan Kaki. (Sumber: Pixabay)

Berjalan tanpa alas kaki dapat menyebabkan kontak langsung tubuh manusia dengan permukaan bumi yang mungkin memiliki banyak efek menarik pada fisiologi Anda. Ini juga dapat berdampak positif pada faktor risiko kardiovaskular di tubuh Anda.

Penelitian menunjukkan bahwa bertelanjang kaki dapat meningkatkan muatan permukaan pada sel darah merah Anda. Ini dapat membantu mengurangi kekentalan darah, penggumpalan, dan juga hipertensi.

Oleh karena itu, grounding atau earthing dapat bermanfaat dalam mengurangi kejadian dan risiko kardiovaskular.

3 dari 6 halaman

4. Dapat Membantu Melawan Peradangan

Ilustrasi Kuku Jari Kaki — Ilustrasi kuku jari kaki. (Gambar oleh Giulia Marotta dari Pixabay)

Menurut penelitian, berjalan tanpa alas kaki dapat menyebabkan produksi perbedaan konsentrasi sitokin, sel darah putih, dan senyawa kimia lain yang terukur yang terlibat dalam proses respons peradangan.

Selanjutnya, ketika kulit bersentuhan langsung dengan permukaan bumi, hal itu memungkinkan pergerakan elektron bebas dari permukaan planet ke dalam tubuh.

Ketika elektron bebas ini masuk dan menyebar ke dalam tubuh, mereka dapat membangun lingkungan mikro antioksidan di sekitar bidang perbaikan cedera. Ini juga dapat menetralkan radikal bebas dan pada akhirnya membantu memerangi masalah peradangan secara efektif.

4 dari 6 halaman

5. Dapat Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Salah satu manfaat terbesar berjalan tanpa alas kaki adalah dapat membantu meningkatkan kekebalan Anda. Ketika elektron bebas berpindah dari permukaan bumi ke tubuh Anda melalui titik akupunktur dan selaput lendir, tubuh menyerap dan menyumbangkan elektron ini ke area yang membutuhkan dukungan kekebalan.

Selain itu, penelitian juga menyatakan bahwa ketika ada keterputusan antara permukaan bumi dan tubuh Anda, hal itu dapat menyebabkan munculnya penyakit terkait peradangan yang dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda.

Ini mungkin terjadi karena kurangnya elektron yang cukup dalam tubuh yang dapat melemahkan mitokondria yang bertanggung jawab untuk produksi energi dan secara bertahap menyebabkan kelelahan.

5 dari 6 halaman

6. Membantu Penyembuhan Sakit Kronis

Menurut penelitian, bertelanjang kaki dapat memiliki efek positif pada fisiologi Anda dan juga membantu mengurangi rasa sakit. Berjalan tanpa alas kaki dapat mengubah jumlah limfosit dan neutrofil yang bersirkulasi di tubuh Anda yang dapat membantu mengurangi rasa sakit.

Selanjutnya, berjalan tanpa alas kaki juga dapat menyebabkan resolusi cepat dari peradangan kronis yang menyakitkan dan mencegah gejalanya seperti pembengkakan, kemerahan, nyeri, panas, dan lainnya.

6 dari 6 halaman

7. Membantu Meringankan Kecemasan

[Fimela] Kuku Kaki — Ilustrasi kuku kaki | unsplash.com/@jula

Berjalan tanpa alas kaki bermanfaat bagi kesehatan mental Anda dengan memberikan kelegaan dari kecemasan. Menurut sebuah penelitian, kontak langsung selama satu jam dengan permukaan bumi dapat meningkatkan suasana hati Anda.

Juga, ketika radikal bebas berpindah dari permukaan bumi ke dalam tubuh Anda dan diserap oleh Anda, mereka dapat membantu mengurangi kerentanan stres. Bukti anekdotal juga menyatakan bahwa “grounding” dapat dikaitkan dengan tingkat kecemasan yang lebih rendah.