Sukses

7 Cara Elegan Putus Cinta, Tahan Emosimu Bestie!

Ada banyak dari orang-orang yang tidak mampu atau tidak tahu bagaimana agar berani menghadapi putus cinta.

Liputan6.com, Jakarta - Hal biasa terjadi di antara dua orang yang menjalin cinta adalah hubungan yang kandas dan putus, dengan beragam alasan yang memperkuat keputusannya.

Namun ada banyak dari orang-orang yang tidak mampu atau tidak tahu bagaimana agar berani menghadapi putus cinta.

Tetapi jika kamu telah memutuskan sudah waktunya untuk menyelesaikan atau menyudahi hubunganmu dengan pasangan, maka keberanian kamu pun patut diacungi jempol.

Ada sejumlah cara yang dianggap elegan buat kamu yang ingin putus cinta dan mengakhiri hubungan dengan pasanganmu. Misalnya putuskan pacarmu jangan di tempat umum dan bicara hanya berdua saja.

Melansir laman Markmanson, Minggu (20/11/22) berikut cara elegan bagi kamu yang ingin putus cinta dan mengakhiri hubungan dengan pasanganmu:

 

1. Lakukan Secara Langsung dan Tidak di Depan Umum

Akhirilah hubunganmu dengan pasangan secara langsung dan usahakan tidak di depan umum. Kecuali jika pasanganmu itu melakukan tindakan di luar batas.

Berada di depan umum akan menyulitkan bagi mereka untuk mengekspresikan perasan, yang bisa jadi kalimat terakhir yang ingin pasanganmu sampaikan kepada kamu atau alasan kalian untuk putus.

 

2. Jangan Membuat Heboh dan Tahan Rasa Bencimu

Wajar jika kamu merasa bingung saat diputuskan oleh pasanganmu. Sebab, itu adalah hal yang tak baik dan tidak kamu harapkan.

Apapun hal buruk yang kamu bayangkan terjadi pada mantanmu atau pasanganmu itu, tidak usah dipikirkan. Redakan emosi dan rasa bencimu. Kendalikan dirimu.

Sedih atau berduka karena putus cinta itu wajar, ungkapkan rasa sakitmu, tetapi jangan sampai melakukan hal bodoh. Kamu juga bisa menceritakan kisah cintamu kepada orang yang memang kamu percaya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Jangan Coba Membuat Orang Lain Jadi Lebih Baik dan Putuskan Semua Kontak

3. Jangan Coba Membuat Orang Lain Jadi Lebih Baik

Saat hubungan dengan pasanganmu berakhir, maka kemarahannya bukan lagi jadi tanggung jawabmu. Kamu bisa ambil sikap masa bodoh. Dan kamu juga tak lagi bertanggung jawab untuk menghiburnya.

 

4. Setelah Putus, Akhiri Juga Semua Kontak dengannya

Memutuskan untuk tidak lagi melakukan kontak sama sekali mungkin memang tidak mudah dan tak banyak dilakukan orang. Justru banyak dari mereka yang memilih untuk tetap bertema dengan sang mantan. Padahal itu justru bisa membuat kita menjadi stres.

Berdasarkan penelitian, ketika pasangan kekasih putus dan langsung juga memutuskan kontak satu sama lain, keadaan emosionalnya akan sembuh lebih cepat.

Semakin sering tetap berhubungan dengan mantan, itu sama seperti bom waktu yang kapan saja bisa meledak.

 

3 dari 4 halaman

Cari Teman Bicara dan Berinvestasi pada Diri Sendiri

5. Cari Teman Bicara

Berceritalah kepada seseorang yang kamu percaya terkait kandasnya kisah cintamu. Jika hubungan dengan mantanmu sudah cukup serius, maka berceritalah kepada sahabat atau anggota keluarga sebelum akhirnya mengambil keputusan.

Kamu pun bisa mengikuti saran yang diberikan oleh orang yang kamu percaya itu. Kita kerap menilai buruk terhadap hubungan kita sendiri, tapi penilaian orang bisa saja berbeda dan bisa membuat kita menjadi lebih baik.

 

6. Berinvestasi pada Diri Sendiri

Semakin lama kamu berada dalam sebuah hubungan yang romantis, maka makin banyak pula rasamu menyatu dengannya.Bersama seseorang dalam waktu yang cukup lama, tentu juga akan berpengaruh pada psikologismu.

Dan ketika hubungan itu kandas alias putus, maka tidak hanya menyakitkan, tetapi juga meninggalkan kekosongan dalam diri.

Inilah mengapa saran terbaik dan terpenting setelah putus cinta adalah berinvestasi dalam membangun kembali diri Anda. Temukan kembali hobi lama kamu. Fokus juga pada pekerjaanmu.

Mulailah kembali apa yang telah kamu tunda sebelumnya saat masih berpacaran dengannya.

Dan yang terpenting, habiskan waktu bersama teman-temanmu. Teman-temanmu tidak hanya akan menghibur dan membuat merasa lebih baik, tetapi mereka juga akan membantumu menemukan dirimu lagi. Persahabatan adalah obat terbaik untuk patah hati.

 

4 dari 4 halaman

Biarkan Diri Kamu Merasakan Apa yang Kamu Rasa

7. Biarkan Diri Kamu Sedih, Marah, atau Kesal Tapi Jangan Menghakimi atau Menyalahkan Siapa Pun

Emosi itu sehat dan normal. Bahkan emosi negatif pun sehat dan normal saja.

Tetapi menilai dan menyalahkan orang, tidak akan membuat menjadi lebih baik.

Belajar dari kesalahan agar tidak kembali mengulangi pada hubungan selanjutnya dapat kamu lakukan.

Berhenti menyalahkan mantan mu yang mungkin pergi dengan orang lain, hilangkan kebencian terhadapnya, dan jangan cari orang lain untuk pelarianmu. Jangan juga kamu menyalahkan diri sendiri karena tak mampu menjadi pasangan yang sempurna baginya.

Begitu kamu menyadari bahwa kamu bukanlah orang yang sempurna dan kamu juga bukan sepenuhnya korban, maka lebih mudah untuk menerima apa yang terjadi dan melepaskannya.

Mulailah dengan menyadari bahwa mungkin mereka tidak sehebat yang kamu kira dan memang ada beberapa hal yang tidak kamu sukai.

Kenali hal-hal yang tidak kamu lakukan dengan baik dan bagaimana agar bisa menjadi pasangan yang lebih baik. Tetapi juga jangan salahkan mereka. Setiap orang menjalin hubungan dengan niat terbaik.

Kebanyakan orang mengakhiri hubungan dengan perasaan terluka dan dikhianati. Belajar saja dari kesalahan dan tetap terus melanjutkan hidup.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.