Asmara Kandas, Pria Ini Minta Mantan Kekasih Ganti Rugi Biaya Selama Berkencan

Ilustrasi kata-kata, putus cinta. (Photo by Sally-Kay on Pixabay)

Liputan6.com, Jakarta Seorang pria di Shanghai baru-baru ini menjadi viral di negara asalnya setelah meminta mantan pacarnya untuk memberikan kompensasi kepadanya atas semua biaya yang dikeluarkan saat mereka berkencan.

Pekan lalu, media China melaporkan kasus yang tidak biasa dari seorang pria Shanghai yang tidak disebutkan namanya yang diduga menyusun daftar biaya yang sangat rinci yang telah dia keluarkan saat berkencan dengan seorang wanita yang kini telah putus dengannya.

Daftar yang tidak biasa ini menampilkan ratusan baris rincian pengeluaran, lengkap dengan tanggal dan waktu, serta deskripsi pengeluaran tersebut. Dia diduga mengirim daftar itu ke mantannya sebagai bukti uang yang dia habiskan untuknya selama mereka menjalin hubungan dan menuntut sang mantan kekasih agar dia memberikan kompensasi kepadanya.

Detail "daftar putus cinta" telah beredar di media sosial China selama lebih dari seminggu, memicu perdebatan sengit di kalangan netizen. Sebagian besar dari mereka menyatakan diri terkejut tidak hanya oleh apa yang dilakukan pria itu, tetapi juga oleh kemampuannya untuk mengingat semua pengeluaran selama berbulan-bulan berkencan.

Daftar pria itu termasuk pengeluaran sepele seperti "dua botol air", serta pengeluaran yang lebih besar, seperti merawat ibu mantan yang sakit. Dokumen rincinya juga menyebutkan apakah setiap pengeluaran dibagi sebagai pasangan atau apakah sang mantan adalah satu-satunya penerima manfaat.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Yusuf Mansur minta nego biaya ganti rugi

2 dari 2 halaman

Senilai Rp 132 Juta

Ilustrasi Zodiak Takut Uang (sumber: pixabay)

Salah satu contoh berbunyi bahwa dia menghabiskan 36,1 yuan untuk membeli makanan ringan dan memberikan semuanya kepada wanita itu. Dalam hal ini, dia meminta mantannya untuk membayarnya kembali dengan jumlah penuh.

Contoh lain menyebutkan makan malam untuk dua orang di sebuah restoran di Changning. Karena mereka berdua harus memesan, dia menuntut agar wanita itu menggantinya 50% dari pengeluaran.

Pria yang dicemooh itu juga menyebutkan biaya yang ditanggungnya dan keluarganya saat ibu mantannya dirawat di rumah sakit. Wanita itu kemudian meninggal, dan dia serta orang tuanya membantu menutupi biaya pemakaman. Sekarang dia ingin semua dikembalikan.

Secara total, pria itu mengklaim bahwa dia telah menghabiskan lebih dari 72.000 yuan selama mereka berkencan, di mana sang mantan harus membayar 60.147,25 yuan ($8.954) atau setara dengan Rp 132 juta.

Tidak jelas apakah mantan pacar pria itu setuju untuk membayarnya kembali, tetapi reaksi umum publik terhadap rencananya adalah negatif. Beberapa menyebut pria itu pendendam dan licik, sementara yang lain yakin bahwa dia telah mengerjakan daftar itu ketika mereka berkencan, untuk digunakan sebagai senjata rahasia ketika mereka putus.