Sukses

Biar Laris Manis, Toko Ini Pasang Mata Mainan pada Ikan yang Dijualnya

Bukannya sukses menarik pembeli, penjual satu ini malah sukses hibur netizen karena aksi curangnya.

Liputan6.com, Jakarta - Tak dapat dipungkiri kalau penjual bisa melakukan beragam cara agar barang dagangannya laku. Mulai dari cara kotor hingga curang, bisa saja dilakoni penjual supaya pembeli tertarik barang yang mereka jual.

Memang tidak semua penjual melakukan hal demikian. Meski begitu, tak sedikit pula pedangang berani melakukannya. Termasuk pedagang ikan asal Kuwait satu ini.

Setelah ketahuan melakukan kecurangan, toko ikan milik penjual ini tak butuh waktu lama  ditutup pihak berwenang. Ternyata ikan yang dijual sengaja ditempelkan mata mainan plastik supaya terlihat lebih segar.

Laporan kecurangan itu menjadi viral, setelah salah satu pembelinya mengunggah rekaman berisi bukti kecurangan sang penjual.

Saksikan Video Pilihan di Bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Jadi bahan tertawaan netizen

Dalam video yang berhasil diunggah oleh akun Facebook, Ayaman Mat, ikan yang telah dibeli itu hendak dicuci namun saat disentuh pada bagian matanya terlepas. Barulah diketahui bahwa mata ikan tersebut hanya tempelan mata mainan saja.

Walaupun banyak orang yang merasa geram, tak sedikit pula orang malah tertawa dan menanggapinya dengan komentar lucu.

Meski begitu, pemerintah Kuwait rupanya tidak terhibur dengan temuan tersebut. Mereka justru mengusut toko yang menjual ikan semacam itu dan langsung menutupnya.

Di sisi lain, netizen yang menganggapi hal itu justru dibuat heran dengan aksi sang penjual.

"Apakah mereka  kepikiran kalau orang tidak akan menyadari hal itu?" tulis salah seorang netizen.

Alih-alih sukses menarik pembeli, sang penjual justru berhasil menghibur para netizen. Di antara mereka malah bergurau bahwa ikan asal Kuwait menggunakan kontak lensa dan tak kuat menahan tawa. 

 

Nah, bagaimana menurut kalian?

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.