Sukses

Mayday Ini Tidak Berbicara Soal Buruh

Mayday bukan saja menjadi peringatan Hari Buruh tapi juga sebuah pesta perayaan menuju musim panas.

Citizen6, Jakarta Hari pertama di bulan Mei di Eropa sana menjadi hari dimulainya musim yang lebih hangat. Awal bulan Mei menjadi pertanda dimana pohon dan bunga mulai-mulai bermekaran. Untuk itulah hari tersebut dinilai sebagai hari dimana orang-orang merayakan datangnya musim panas dengan ragam kostum beraneka warna untuk mengekspresikan kegembiraan.

Meskipun sebenarnya Musim Panas belum benar-benar dimulai hingga bulan Juni, Mei menjadi pertanda. Perayaan Mayday sendiri berasal dari Festival Bunga zaman Romawi Kuno yang dipersembahkan untuk Dewa Buah dan Bunga dimana biasa dirayakan dari 28 April hingga 3 Mei. Festival ini biasanya masih diselenggarakan di beberapa negara Eropa seperti Inggris.

Salah satu acara perayaan Mayday ini adalah dengan menari Maypole Dancing. Maypole Dancing dilakukan dengan mengelilingi pohon yang masih berusia muda degan gerak langkah dan berputar. Itulah mengapa lagu Mayday, I’m In Love miliki D’Cinammons tidak berbicara soal buruh. Jadi apakah kamu memperingati Hari Buruh atau merayakan Mayday?

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.