Cek Fakta: Hoaks Pesan Berantai Mencatut Nama Anggota DPD RI Fahira Idris

Liputan6.com, Jakarta - Beredar di aplikasi percakapan Whatsapp pesan berantai yang mencatut nama anggota DPD RI, Fahira Idris. Pesan berantai tersebut tersebar sejak pekan lalu.

Dalam nomor yang mengirim pesan berantai tersebut menggunakan nama dan foto Fahira Idris. Isi pesan berantainya yakni menawarkan pembelian mobil dan meminta transfer uang muka.

Pesan berantai tersebut juga meminta uang pembayaran segera dibayarkan. Beberapa orang juga mengaku mendapat pesan berantai serupa.

Lalu benarkah Fahira Idris menggunakan Whatsapp untuk mengirim pesan berantai penawaran mobil dan meminta sejumlah dana?

Saksikan video pilihan berikut ini

Inspirato sharing session kali ini membahas tentang waras di era post-truth, jawab dengan cek fakta.

2 dari 4 halaman

Penelusuran Fakta

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dengan membuka akun Twitter Fahira Idris, @fahiraidris. Dalam postingannya pada 3 Desember 2020 terdapat penjelasan mengenai pesan berantai tersebut.

"HATI2 ADA NOMOR HP 081312516938 SEDANG MENGGUNAKAN FOTO SAYA, MENGGUNAKAN NAMA SAYA FAHIRA IDRIS, UNTUK MENIPU PURA2 MENAWARKAN PEMBELIAN MOBIL, DAN MINTA TRANSFER UANG DP... HATI2 YA .. KEPADA YANG PUNYA NOMOR INI, NOMOR ANDA TELAH SAYA LAPORKAN KE POLDA METRO JAYA."

Postingan tersebut telah mendapatkan 985 retweets dan lebih dari 2.500 likes.

HATI2 ADA NOMOR HP 081312516938 SEDANG MENGGUNAKAN FOTO SAYA, MENGGUNAKAN NAMA SAYA FAHIRA IDRIS, UNTUK MENIPU PURA2 MENAWARKAN PEMBELIAN MOBIL, DAN MINTA TRANSFER UANG DP... HATI2 YA .. KEPADA YANG PUNYA NOMOR INI, NOMOR ANDA TELAH SAYA LAPORKAN KE POLDA METRO JAYA. pic.twitter.com/nCKjhedgBl
— Fahira Idris DPD RI (@fahiraidris) December 3, 2020

Selain itu ada artikel dari Sindonews.com berjudul "Hati-hati Nama Fahira Idris Dicatut, Pelaku Pura-pura Tawarkan Mobil" yang tayang 3 Desember 2020. Berikut isinya:

"JAKARTA - Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Fahira Idris menjadi korban kejahatan. Namanya dicatut pelaku untuk melakukan aksi penipuan.

Melalui akun Twitternya, Fahira menjelaskan tentang pencatutan nama dirinya. Pelaku menggunakan nomor telepon 081312516938 dengan menggunakan namanya dan foto dirinya.

Dalam menjalankan aksinya, pelaku berpura-pura menawaaran pembelian mobil kemudian meminta agar korbannya mentransfer uang muka. (Baca juga: RUU Minol Masuk Prolegnas 2021, Fahira Idris: Ini Menjadi Harapan Baru )

Fahira mengatakan sudah melaporkan nomor pelaku kepada Polda Metro Jaya. Fahira mengimbau agar berhati-hati jika ada yang menerima WA bernomor tersebut dan mengaku dirinya.

"Hati-hati ada nomor HP 081312516938 sedang menggunakan foto saya, menggunakan nama saya Fahira Idris, untuk menipu pura-pura menawarkan pembelian mobil, dan minta transfer uang DP... Hati-hati ya .. Kepada yang punya nomor ini, nomor anda telah saya laporkan ke Polda Metro Jaya," kata Fahira melalui akun Twitternya, @fahiraidris, Kamis (3/12/2020).

Fahira juga memposting foto tangkapan layar pesan WhatsApp pelaku yang sedang beraksi mengelabui korbannya. WhatsApp pelaku menggunakan foto profil Fahira Idris."

3 dari 4 halaman

Kesimpulan

Pesan berantai yang mengatasnamakan Fahira Idris dengan menawarkan pembelian mobil adalah hoaks.

4 dari 4 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia.

Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu.

Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.