Sukses

[Cek Fakta] Hoaks, Foto Bukti Pemerintah Indonesia Sahkan Pernikahan Sejenis

Foto pernikahan sesama jenis viral di Facebook, yang konon membuktikan bahwa pemerintah Indonesia mendukung LGBT. Benarkah? Simak asal-usulnya!

Liputan6.com, Jakarta - Isu lesbian, gay, biseksual dan transgender atau LGBT kembali viral di Facebook. Tidak tanggung-tanggung, hal tersebut belakangan menargetkan pemerintahan saat ini yang memang bersama DPR tengah membahas revisi UU KUHP.

Dalam revisi UU KUHP mengemuka wacana perluasan pasal yang mengatur tentang perzinaan dan kriminalisasi kelompok LGBT. 

Menurut para pendukung perluasan pasal, tak hanya pencabulan sesama jenis terhadap anak di bawah umur yang dikategorikan sebagai tindak pidana, tapi juga hubungan sesama jenis tanpa memandang usia. 

Belum lagi revisi UU KUHP disahkan, muncul rumor yang menyebut bahwa pemerintahan saat ini akan mensahkan UU LGBT dan pernikahan sesama jenis. Sejumlah foto yang diklaim sebagai bukti pun disebar di media sosial, termasuk Facebook. Benarkah?

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Klaim

Pemilik akun Umar Umar  di Facebooknya menampilkan foto sesama jenis yang sedang berciuman. Foto tersebut ia unggah pada Sabtu, 13 Oktober 2018, pukul 10.22 WIB.

Dalam unggahan foto-fotonya itu, ia juga menuding rezim pemerintahan saat ini diduga akan mensahkan pernikahan sejenis.

"BIAR RAKYAT TAU.KALO REZIM INI DI KEPEMIMPINAN YANG SEKARANG AKAN DI SAHKAN UNDANG2 LGBT & PERNIKAHAN ANTAR JENIS..LAKI NIKAH SAMA LAKI..WANITA NIKAH SAMA WANITA..MAKANYA MUSIBAH AKAN TERUS DATANG MENGHAMPIRI KITA SEMUA...," tulisnya.

Setidaknya, Umar menggungah tiga foto. Pertama, adalah dua pria yang sedang berciuman. Melihat latar dalam gambar, terlihat kedua pria tersebut usai melangsungkan pernikahan.

Sementara foto kedua, memperlihatkan dua perempuan yang tengah berfoto. Namun, satu perempuan terlihat memeluk perempuan satunya lagi dari belakang.

Kedua perempuan tersebut terlihat seperti usai melangsungkan pernikahan. Sebab, perempuan yang memeluk dari belakangan mengenakan gaun pengantin lengkap dengan penutup kepala.

Sedangkan foto ketiga, memperlihat dua perempuan yang tengah berciuman. Beberapa foto tersebut telah dibagikan sebanyak 4.170 dan ditimpali 704 komentar.

3 dari 4 halaman

Fakta

Berdasarkan penelusuran Cek Fakta Liputan6, sederetan foto tersebut tidak berasal dari Indonesia. Foto pertama, pria sesama jenis berciuman di pelaminan, ternyata terjadi di Thailand.

Peristiwa menghebohkan negeri Gajah Putih itu terjadi pada 2017. Dilaporkan Daily News Thailand, peristiwa tersebut berlangsung pada 12 Mei.

Beberapa hari setelah itu, UC News Video juga menggunggah video peristiwa menghebohkan itu di akun Youtubenya pada 17 Mei 2017.

Video tersebut telah ditonton sebanyak 64,054 kali dan ditimpali komentar 166 kali.

Sedangkan foto kedua, perempuan muda yang berpelukan dengan mengenakan gaun pengantin juga tidak terjadi di Indonesia. Dua perempuan tersebut diduga kuat berasal dari China.

Dua perempuan tersebut sedang menghadiri Festival Hak-hak Gay di Qianmen, Beijing, China. Merujuk chinadaily.com.cn, dua pasangan sesama jenis itu memang sedang melakukan sesi foto bersama. Foto serupa juga dipublikasikan di chihush.com.

Sementara, belum ditemukan bukti kuat keterkaitan foto ketiga dengan aktivitas pernikahan sesama jenis di Indonesia. 

4 dari 4 halaman

Kesimpuan

Foto pernikahan sesama jenis, baik laki-laki dengan laki-laki maupun perempuan dengan peremuan, dalam foto pertama dan kedua, dipastikan hoaks. Peristiwa dalam foto-foto tersebut tidak terjadi di Indonesia, melainkan di Thailand dan China.

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama 49 media massa lainnya di seluruh dunia.

Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi hoax yang tersebar di masyarakat.

Jika anda memiliki informasi seputar hoax yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.