Sukses

Debut di Olimpiade Paris 2024, Rizki Juniansyah Dapat Petuah dari Eko Yuli Irawan

Atlet angkat besi muda Indonesia Rizki Juniansyah mengaku dirinya mendapat arahan dan sharing pengalaman dari seniornya Eko Yuli Irawan jelang debut di Olimpiade Paris 2024.

Liputan6.com, Jakarta Atlet angkat besi muda Indonesia Rizki Juniansyah mengaku dirinya mendapat arahan dan sharing pengalaman dari sesama weightlifter Tanah Air Eko Yuli Irawan jelang tampil dalam Olimpiade Paris 2024.

Seperti diketahui, ini merupakan kali pertama Rizki bakal mewakili Merah Putih di panggung olahraga multievent terakbar dunia. Tiket Olimpiade Paris 2024 didapat pemuda berusia 20 tahun setelah dia tampil gemilang dalam ajang IWF World Cup 2024 di Phuket, Thailand pada April lalu.

Adapun Rizki yang turun di nomor 73 kg kala itu berhasil mencatatkan total angkatan 365 kg. Capaian tersebut mengantar dia mengalahkan jagoan China Shi Zhiyong yang hanya meraih total angkatan 356 kg, serta mengungguli rekan senegaranya Rahmat Erwin Abdullah yang harus puas finis di urutan 3 dengan total angkatan 355 kg.

Menatap Olimpiade 2024, Rizki pun mengakui dirinya banyak mendapat suntikan motivasi dan arahan dari Eko Yuli Irawan. Maklum, weightlifter berusia 34 tahun sudah lebih berpengalaman tampil di panggung multievent dunia.

Tak tanggung-tanggung, Eko Yuli bahkan terkenal konsisten menyumbang pundi-pundi medali buat kontingen Indonesia. Dia sempat menyabet medali perak ketika tampil di kelas 61 kg putra dalam Olimpiade Tokyo 2020.

"Memang ini Olimpiade pertama saya, sementara Mas Eko sudah beberapa kali Olimpiade dan sudah dapat medali juga. Selebihnya, saya sering sharing sama dia, berbagi pengalaman sama dia, diberi motivasi dan arahan sama dia," ucap Rizki saat ditemui dalam konferensi pers bersama VISA selaku partner resmi Olimpiade di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat pada Kamis (16/5/2024).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Eko Yuli Irawan Sosok Senior

Rizki Juniansyah memang menganggap Eko Yuli sebagai sosok senior di cabang olahraga angkat besi. Meski sempat ada persaingan antara dia dengan kompatriot Rahmat Erwin Abdullah dalam perebutan tiket Olimpiade Paris, Rizki menyebut Eko Yuli tetap konsisten memberi arahan kepada junior yang lolos ke panggung multievent dunia.

"Mau bagaimana pun, dia senior saya dan kita memang satu cabor. Dia sering support dan dukung saya, karena memang di dua sisi itu ada saya dan Rahmat," jelas Rizki.

"Notabenenya waktu itu, Rahmat yang selalu juara, tetapi tidak disangka-sangka kemarin (di IWF World Cup 2024) saya bisa melebihi dia. Mas Eko juga sangat tidak menyangka bisa saya yang lolos (ke Olimpiade), dan dia langsung (menemui) saya, memberi arahan."

"Dia juga memberi tahu pengalaman dia waktu di Olimpiade seperti apa. Sepertinya tidak beda jauh dengan Kejuaraan Dunia kemarin, hanya nanti kita beda di suasana dan stage-nya lebih luas," tandas Rizki.

3 dari 4 halaman

Genjot Latihan Menuju Olimpiade

Tak hanya mengandalkan sharing pengalaman dari sosok Eko Yuli Irawan, Rizki Juniansyah juga menggenjot porsi latihan jelang tampil dalam Olimpiade Paris 2024. Weightlifter berusia 20 tahun mengaku dirinya mempersiapkan diri lebih keras dari sebelumnya guna mengatasi kelemahan yang masih dimiliki di bagian tertentu.

"Saya latihannya lebih keras daripada sebelumnya. Di kejuaraan sebelumnya memang sudah keras, tetapi tidak sekeras sekarang. Sekarang banyak latihan ekstranya untuk penunjang dan (melatih) otot-otot kecilnya buat memperkuat di pertandingan," ucap Rizki kepada awak media.

"Memang saya juga punya kelemahan di back, jadi pelatih (memberi) banyak ekstra latihan di sana," tambah dia.

4 dari 4 halaman

Dapat Dukungan Jelang Olimpiade Paris 2024

Adapun Rizki mendapat dukungan penuh dari Visa selama proses persiapan hingga tampil di Olimpiade Paris 2024 mendatang.Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Head of Strategy & Business Planning Visa Indonesia Handikin Setiawan dalam konferensi pers di bilangan Thamrin, Jakarta Pusat, pada Kamis (16/5/2024).

"Bagi kami tentu olahraga harus inklusif. Kami mendukung atlet muda seperti Rizki ini karena sejalan dengan nilai-nilai Visa: kemitraan, penerimaan, inklusivitas. Dengan mensponsori Rizki, mai tidak hanya membantu dia mencapai mimpi, tetapi juga menginspiransi semua orang untuk bisa mengejar mimpinya tanpa takut," ucap Handikin.

"Kami juga ingin menunjukkan nilai budaya lewat dukungan ini, seperti juga yang ditunjukkan Rizki dalam hal ambisi dan daya tahan. Kami merasa Rizki lebih dari sekadar atlet. Kami pun bangga bisa mendukung Rizki untuk berdiri mewakili Merah Putih nanti di Olympic," sambungnya.

Rizki Juniansyah kini menjadi satu dari 117 atlet dari berbagai belahan dunia dan cabang olahraga yang disponsori serta digandeng bergabung dalam tim Visa. Sebelumnya, weightlifter kawakan Eko Yuli Irawan juga telah diberi kehormatan serupa menyusul prestasinya yang gemilang di panggung dunia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.