Prediksi Liga Inggris Tottenham Hotspur vs Chelsea: Ajang Pembuktian Graham Potter

Liputan6.com, Jakarta Tottenham Hotspur bakal menjamu Chelsea dalam laga pekan ke-25 Liga Inggris 2022/2023. Big match duo tim raksasa Premier League itu dijadwalkan berlangsung di Tottenham Hotspur Stadium, Minggu (26/2/2023) pukul 20.30 WIB.

Manajer Chelsea Graham Potter mengemban tugas berat kala bertamu ke markas The Lilyhwites. Juru taktik asal Inggris harus membuktikan komitmennya untuk mendongkrak performa The Blues yang saat ini masih acak-acakan.

Seperti diketahui, Potter baru ditunjuk menukangi Chelsea pada awal musim. Ia dipercaya menjadi suksesor Thomas Tuchel yang dinilai gagal mengantar anak-anak asuhnya tampil menjanjikan di awal kompetisi.

Sayangnya, kedatangan eks pelatih Brighton & Hove Albion tak serta-merta mampu membuat Chelsea tampil lebih moncer. Klub asal London Barat itu malah terkunci di peringkat 10 klasemen sementara Liga Inggris dengan torehan 31 poin dari 23 laga.

Cesar Azpilicueta dan kawan-kawan gagal memetik kemenangan dalam empat pertandingan terakhir yang dilakoni. Mereka cuma mampu bermain imbang dengan Liverpool, Fulham, dan West Ham, sebelum akhirnya takluk 0-1 saat menjamu Southampton.

Performa Chelsea pun kurang menjanjikan di level Eropa. Usai lolos ke babak 16 besar Liga Champions, The Blues langsung ditundukkan oleh Borussia Dortmund dalam pertandingan leg pertama, Kamis (16/2/2023), berkat gol tunggal Karim Adeyemi.

Laga kontra Tottenham Hotspur pun menjadi ajang pembuktian bagi Graham Potter untuk mengembalikan Chelsea ke jalur kemenangan. Manajer berusia 27 tahun perlu bekerja keras jika ingin mencuri poin penuh di kandang The Lilywhites.

Pasalnya, posisi anak-anak asuh Antonio Conte boleh dikata lebih tangguh di klasemen sementara Liga Inggris. Tottenham mampu bertengger di peringkat empat setelah mengoleksi 42 poin dari 24 pertandingan.

Performa The Lilywhites juga tak buruk-buruk amat dalam lima laga teranyar. Harry Kane dan kawan-kawan sukses mengoleksi tiga kemenangan. Sementara itu, dua pertandingan lainnya berujung hasil minor.