Sukses

Barcelona Kini Jadi Raja Midas Sepak Bola Dunia

Barcelona mendapatkan julukan Raja Midas sepak bola dunia karena suka jor-joran dalam belanja pemain. Namun ini juga harus hati-hati kalau tidak ingin terjebak.

Liputan6.com, Barcelona- Barcelona kini sudah jauh ungguli Real Madrid dalam hal keborosan belanja pemain. Dulu, Madrid dapat julukan Los Galacticos, sedangkan Barcelona kini mendapatkan julukan Raja Midas di sepak bola dunia.

Raja Midas dan sentuhannya merupakan sebuah dongeng terkenal di masa lampau. Raja Midas terkenal karena apapun yang disentuhnya berubah menjadi emas.

Namun bila tak dikontrol dan serakah, Raja Midas bisa celaka sendiri dan jadi budak keserakahannya. Ini juga mungkin bisa terjadi kepada Barcelona kalau kalap dan tak bisa mengontrol belanja pemain.

Bayangkan belanja pemain barcelona musim lalu. Mereka membeli Ousmane Dembele 120 juta euro, Philippe Coutinho (150 juta euro),70 juta euro (Frenkie de Jong) dan mungkin akan habiskan 120 juta euro untuk Antoine Griezmann dan 100 juta euro untuk Matthijs de Ligt.

Seperti dilansir Marca, keberanian Barcelona untuk belanja besar-besaran menjadi satu-satunya yang fans Real Madrid iri. Los Galacticos seperti masa lalu sudah hilang, kini Raja Midas milik Barcelona.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Berlawanan

Di sisi lain, baru saja diberitakan, Real Madrid menjadi klub dengan brand paling berharga di dunia. Berdasarkan Brand Finance world, Los Blancos punya nilai 1,646 miliar euro, naik 27 tahun dair tahun lalu.

Mereka juga menjadi tim pertama yang meraih 750 juta euro dalam penjualan tiket semusim. Seharusnya, dengan pendapatan seperti ini, Madrid tak punya masalah untuk membeli pemain mahal.

Namun ini berlawanan. Madrid malah menjadi klub yang jarang mengeluarkan uang 100 juta euro untuk pemain,setidaknya di empat tahun terakhir.

3 dari 3 halaman

Klasemen Liga Spanyol

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.