Tiket di Markas Barcelona Mahal, MU Beri Subsidi pada Pendukungnya

Liputan6.com, Jakarta Manchester United (MU) menempuh cara yang berbeda dalam menyiasati mahalnya tiket pertandingan di markas lawan. Bila Liverpool melakukan lobi terhadap tim lawan dan UEFA, MU justru memilih mensubsidi suporternya yang ingin menyaksikan duel vs Barcelona. 

Liverpool sukses menurunkan harga tiket laga tandang untuk suporternya pada laga perempat final Liga Champions melawan Porto. Dengan harga awal 85 euro, fans Liverpool bisa membeli tiket laga di Estadio do Dragao dengan harga 60 euro saja.

Keluhan mahalnya tiket juga disuarakan oleh fans Manchester United yang akan tandang ke markas Barcelona. Namun, United memilih untuk memberi subsidi pada fans mereka yang akan datang ke Camp Nou.

Manchester United berjumpa Barcelona di perempat final Liga Champions. Laga leg pertama digelar di Old Trafford pada 11 April 2018. Sementara, leg kedua digelar di Camp Nou pada 17 April mendatang.

Pekan lalu, fans Manchester United melakukan protes terkait mahalnya harga tiket untuk suporter tamu pada laga Barca vs United di Camp Nou. Satu tiket untuk tim suporter tim tamu dipatok dengan harga 102 pounds atau Rp 1,9 juta.

Suporter United merasa harga tersebut terlalu mahal. Pihak klub kemudian mengambil langkah untuk memberikan subsidi pada fans yang hendak mendukung klub ke Camp Nou. United mengucurkan subsidi pembelian tiket senilai 27 pounds.

Subsidi tersebut, dikutip dari Manchester Evening News, akan diambil dari harga tiket suporter tamu [Barca] saat laga digelar di Old Trafford. Jadi, suporter Barca akan mendapatkan harga yang lebih mahal. Mereka harus membayar 102 pounds untuk satu tiket laga di Old Trafford.

"Kami harus mengambil keputusan yang sulit untuk membebani suporter Barcelona pada pertandingan di Old Trafford dengan harga sama dengan yang ditetapkan pada laga away kami," tulis pernyataan resmi klub.