Sukses

Juara Paruh Musim, Persib Diminta Jangan Terlena

Persib menguasai puncak klasemen Liga 1 2018.

Liputan6.com, Bandung - Persib Bandung secara mengejutkan mampu menjadi pemuncak klasemen Gojek Liga 1 Bersama Bukalapak. Tim Maung Bandung mengoleksi 28 poin dari 17 laga.

Raihan ini tentunya di luar prediksi karena sejak awal Persib hanya mematok target finis di peringkat lima besar. Sehingga banyak pihak yang meragukan kiprah Persib musim ini.

Apalagi permainan Persib tidak konsisten selama pramusim. Mereka juga tidak merekrut pemain bintang seperti klub lainnya.

Beberapa alasan lain seperti gagalnya Persib pada turnamen pramusim, Piala Presiden 2018 serta penampilan tidak konsisten diawal musim ditambah rekrutan pemain yang dianggap tidak sesuai dengan status Persib sebagai tim kaya.

Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat, Kuswara S. Taryono sangat puas dengan kiprah Persib musim ini karena mampu menjawab keraguan. Namun dia meminta para pemain bisa mempertahankan penampilannya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Komentar Kuswara

"Jadi istilahnya ini menjadi sebuah motivasi buat lecutan supaya lebih semangat dan tidak boleh jemawa," ujar Kuswara, Minggu (29/7/2018).

"Persib harus berjuang keras secara maksimal karena tentunya tim lain tidak mau ketinggalan dan Persib enggak boleh terlena," kata Kuswara menambahkan.

Langkah pertama tentunya skuat Maung Bandung harus mampu menaklukkan tuan rumah PS Tira yang akan dihadapi dalam duel lanjutan kompetisi Gojek Liga 1 bersama Bukalapak di Stadion Sultan Agung, Bantul, Senin (20/7/2018).

Raihan tiga poin mampu mengokohkan Supardi Cs di puncak klasemen dan membuktikan diri sebagai tim yang konsisten ketika bermain di dalam dan luar kandang.

"Kami sedang dalam tren positif jadi optimistis bisa meraih poin penuh di sana. Semoga harapan kami terlaksana," ujarnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.