Masuk Tim Pabrikan MotoGP, Bradley Smith Makin Stres

Bradley Smith, MotoGP — MotoGP 2017 menjadi musim perdana Bradley Smith sebagai pembalap tim pabrikan. (Peter PARKS / AFP)

Liputan6.com, MotoGP 2017 menjadi musim perdana Bradley Smith sebagai pembalap tim pabrikan. Maklum, sejak melakoni debutnya di MotoGP 2013, ia selalu memperkuat tim satelit, yakni Yamaha Tech 3.

Ya, MotoGP 2017 menjadi petualangan pertama Smith bersama KTM. Ia memutuskan untuk mencicipi atmosfer memperkuat tim pabrikan. Sayang, musim perdananya tak berjalan semulus saat ia masih memperkuat tim satelit.

Dari 17 balapan yang diikuti, tak ada podium yang didapat pembalap berusia 27 tahun itu. Catatan terbaik Smith adalah finis di urutan ke-10 MotoGP San Marino dan Australia. Selain itu, ia selalu finis di luar 10 besar.

Itu yang membuat Smith harus mengakhiri MotoGP 2017 dengan duduk di urutan ke-21. Maklum, ia hanya meraih 29 poin sepanjang musim. Meski rapornya buruk, faktanya Smith mengaku sangat tertekan sepanjang musim, bahkan nyaris stres.

"Untuk pertama kalinya saya benar-benar menantikan liburan pasca musim, Anda merasa sudah membutuhkannya. Apakah itu tes tambahan yang kami lakukan, tekanan tambahan menjadi tim pabrikan, atau setidaknya dalam proses pembangunan sebagai pabrikan. Ini jauh lebih menuntut mental dan fisik," ujar Smith, dilansir Autosport.

2 dari 3 halaman

Tetap Bahagia

Dua pembalap Red Bull KTM untuk MotoGP 2017, Pol Espargaro (kiri) dan Bradley Smith. (Bola.com/Twitter/RBContentPool)

KTM sendiri terbilang pendatang baru di kelas MotoGP. Musim 2017 adalah momen perdana mereka tampil di kelas utama. Ada tiga pembalap yang terdaftar sebagai anggota mereka, yakni Smith, Pol Espargaro, dan Mika Kallio.

Untuk Espargaro, catatan terbaiknya adalah saat finis di urutan kesembilan MotoGP Republik Ceko dan Australia. Lalu catatan terbaik Kallio yang hanya tampil dalam empat balapan adalah finis di urutan ke-10 MotoGP Austria.

"Saya akan mengatakan bahwa itu sangat menyenangkan. Saya telah banyak belajar, saya menikmati prosesnya secara fenomenal. Ini membuka mata Anda dalam banyak hal. Anda mulai mengerti saat berada di tim satelit, jauh lebih mudah dari yang Anda sadari," kata Smith.

3 dari 3 halaman