3 Kejutan di Bursa Transfer Musim Panas

Lukaku sejatinya bukan striker bidikan utama MU di musim panas ini. Sejak bursa transfer musim panas dibuka, Setan Merah lebih banyak dikaitkan dengan penyerang Real Madrid, Alvaro Morata. MU juga bukan tujuan utama Lukaku. Ia lebih sering dikaitkan dengan Chelsea.

Kepindahan Morata diyakini hanya tinggal menunggu waktu saja. Pasalnya, Madrid dan MU dilaporkan telah menemui kata sepakat soal nilai transfer. Anehnya, justru Lukaku yang diumumkan MU sebagai pemain anyar mereka pada Sabtu (8/7/2017).

Diyakini MU harus merogoh kocek hingga 75 juta pounds (Rp 1,2 triliun) untuk memboyong penyerang asal Belgia itu dari Everton. Ia diikat kontrak berdurasi hingga Juni 2022.

Diharapkan ketajaman Lukaku bisa membuat kepergian Zlatan Ibrahimovic tergantikan. Bersama Everton di musim 2016/2017, pemain berusia 24 tahun itu menyumbang 26 gol dari 39 pertandingan.

Galau mungkin kata yang tepat untuk mewakili perasaan kiper AC Milan, Gianluigi Donnarumma. Awalnya, ia dilaporkan menolak tawaran perpanjangan kontrak yang diajukan I Rossoneri. Kontrak Donnarumma saat itu hanya berlaku hingga Juni 2018.

Padahal Milan telah melayangkan tawaran yang cukup besar bagi kiper berusia 18 tahun itu. Keputusan menolak perpanjangan kontrak di Milan membuat Donnarumma menjadi sasaran kritik, khususnya dari fans Milan.

Sebagian besar fans Milan menilai Donnarumma sebagai pemain yang mata duitan. Anehnya, Donnarumma membuat kejutan dengan mengubah pikirannya. Selasa (11/7/2017), ia memutuskan untuk meneken kontrak baru di Milan.

Dalam kontrak baru tersebut juga terdapat klausul rilis yang nilainya mencapai 70 juta-75 juta euro. Kontrak anyar itu berdurasi hingga 2021. Usai meneken kontrak baru, Donnarumma meminta maaf karena telah membuat kegaduhan soal masa depannya.

Sejatinya, James adalah salah satu pemain paling potensial di era sepak bola modern saat ini. Semua orang mulai mengakui kehebatannya ketika ia dinobatkan menjadi pencetak gol terbanyak di Piala Dunia 2014.

Karena alasan itulah Madrid memutuskan untuk merekrutnya dari AS Monaco. Bahkan saat itu Los Blancos harus mengeluarkan biaya hingga 80 juta euro (Rp 1,2 triliun). Sayang, tenaga dan kualitas pemain asal Kolombia itu disia-siakan selama di Santiago Bernabeu.

Itu sebabnya James meminta Madrid untuk menjualnya sejak lama. Klub yang sempat dilaporkan menjadi favorit penampung James adalah MU. Negosiasi antara MU dan Madrid pun sudah berjalan cukup lama.

Anehnya, justru Bayern Munchen yang mendapatkan jasa pemain berusia 26 tahun itu. James akan berkostum Munchen dengan status pinjaman selama dua musim.