Kisah Urinal Keramat dan Kemenangan Chelsea di Stamford Bridge

Liputan6.com, London - Kapten Chelsea John Terry mengungkap ritual unik timnya bila meraih kemenangan. Bahkan kebiasaan itu dipelopori bersama Frank Lampard sebelum meninggalkan Chelsea.

"Saya sangat percaya takhayul. Bagi saya, jika memenangkan sebuah pertandingan, takhayul itu bakal dilanjutkan ke pertandingan selanjutnya," katanya dikutip dari The Sun.

Terry menceritakan, bila Chelsea memangkan sebuah pertandingan, dia akan buang air kecil di urinal (wadah air kecil) yang sama di dalam ruang ganti. Setelah itu, Lampard mengikuti kebiasaan pemain yang dituakan di dalam skuat ini.

"Terdapat ada tiga urinal, tapi saya dan Lampard hanya kencing di satu urinal. Saya dan Lampard sudah melakukan kebiasaan ini sangat lama," ucap Terry menjelaskan.

Kebiasaan unik keduanya malah diikuti oleh mantan bek Chelsea Ashley Cole. Mulai saat itu, ketiganya secara bergantian buang air kecil di urinal yang sama bila The Blues meraih kemenangan. "Pekan berikutnya ada empat sampai lima pemain yang mengantre," ujar bek asal Inggris tersebut.

Bahkan, kebiasaan ini kini lazim dalam skuat The Blues sekarang. Mereka malah menganggap, urinal tersebut keramat dan diyakini mampu membawa kemenangan bagi Chelsea di pertandingan selanjutnya."Sampai hari ini, Cesar Azpilicueta dan Cesc Fabregas mengantre di belakang saya," kata pria berusia 35 tahun tersebut.

Kebiasaan nyentrik ini rupanya mendapat sorotan dari sekretaris tim. Chelsea mendapat teguran dari FA karena para pemainnya keluar dari ruang ganti sangat lama karena takhayul tersebut

"Beberapa bulan lalu, sekretaris tim mengatakan kepada saya: 'Kami mendapat panggilan dari FA yang mengeluh karena Chelsea keluar sangat lama.' Tapi saya tidak berani mengatakan kepadanya kalau kami mengantre hanya untuk buang air kecil," ucap Terry.