6 Pemain Penentu Kemenangan di Liga Premier Inggris Musim Depan

Philippe Coutinho

Usianya masih 23 tahun, tapi gelandang serang Liverpool, Philippe Coutinho sudah menunjukkan kualitas yang sangat luar biasa pada musim 2014-15.

Mantan pemain Inter Milan itu bisa menjadi penentu kemenangan Liverpool pada musim depan, mengingat statistiknya yang sangat mengagumkan pada musim lalu.

Coutinho mencetak lima gol dari 35 penampilan di Liga Premier Inggris. Bahkan, dua gol yang diciptakannya dicetak dari tendangan jarak jauh.Sebagai gelandang serang, Coutinho dituntut menciptakan banyak peluang untuk pemain depan Liverpool. Gelandang asal Brasil itu menjalankan tugasnya dengan baik dan berhasil menciptakan 58 peluang mematikan di kotak penalti lawan.

Keahlian lain Coutinho, yakni tangguh dalam menggiring bola. Dia sukses menggiring bola sebanyak 109 dari 183 duelnya dengan lawan dengan persentase keberhasilan sebesar 60 persen.

Harry Kane

Jika memutuskan untuk bertahan di Stadion White Hart Lane, Harry Kane bisa menjadi roh permainan Tottenham Hotspur. Bahkan, dia bisa menjadi aktor kemenangan Spurs.

Kane merupakan pemain Inggris yang paling banyak mencetak gol di Liga Premier Inggris musim 2014-15 dengan jumlah 21 gol.

Selain itu, dari 34 penampilan bersama Spurs, striker berusia 21 tahun tersebut menciptakan 27 peluang mematikan. Bahkan, empat peluang hasil racikannya berhasil menjadi gol.

Kane yang gemar menggiring bola sangat tangguh berduel dengan lawan. Buktinya, dia memenangkan 50 duel dalam 107 pertarungan mempertahankan bola dari kakinya.

Ketika membantu pertahanan tim, Kane tidak pernah melakukan kesalahan. Buktinya, dia berhasil menciptakan 23 clearances, 17 intersep dan 4 blok.

Memphis Depay

Top skor Eredivisie musim 2014-15 dengan 22 gol, Memphis Depay telah resmi bergabung dengan Manchester United. Sosok Depay disebut-sebut mirip dengan bintang Real Madrid sekaligus mantan pemain MU, Cristiano Ronaldo.

Depay merupakan pemain yang musim lalu sangat berpengaruh bagi PSV Eindhoven. Bahkan, winger berusia 21 tahun tersebut merupakan aktor utama PSV meraih gelar Eredivisie.

Bukan tidak mungkin kalau Depay bisa menjadi penentu kemenangan MU pada musim depan. Sebab, statistiknya bersama PSV sangatlah mengilap.

Depay menjadi pemain paling kreatif keempat bersama PSV. Dia berhasil menciptakan 60 peluang mematikan dari 30 pertandingan bersam klub asal Belanda tersebut. Setidaknya, lima peluang yang dikreasikannya berhasil bersarang di gawang lawan.

Pemain Timnas Belanda tersebut juga sangat piawai menyisir pertahanan lawan dari sisi sayap. Buktinya, dia berhasil mengecoh lawan sebanyak 80 kali dari 148 percobaan dengan tingkat keberhasilan sebesar 54 persen.

Namun satu hal yang harus dilakukan Depay secepat mungkin adalah beradaptasi dengan atmosfer Liga Premier Inggris. Tak banyak pemain asing yang sukses pada musim pertama di Liga Premier.

Alexis Sanchez

Winger Timnas Chile, Alexis Sanchez langsung meroket di musim pertamanya bersama Arsenal. Bahkan, dia sudah menjadi roh permainan Meriam London.

Pria berusia 26 tahun tersebut berhasil mencetak 16 gol dari 35 penampilan di Liga Premier Inggris. Mantan pemain Barcelona itu juga menjadi pemain paling kreatif Arsenal.

Buktinya, Sanchez berhasil menciptakan 79 peluang mematikan di lini pertahanan lawan. Delapan peluang hasil racikannya berhasil dituntaskan pemain Arsenal lain untuk mencetak gol.

Jangan meremehkan Sanchez yang memiliki postur 168 cm. Buktinya, dia sangat tangguh dalam mempertahankan bola di kakinya. Dari 196 duel dengan lawan, dia berhasil memenangkannya sebanyak 115 kali.

Statistik bagus Sanchez membuatnya bisa menentukan kemenangan tim asuhan Arsene Wenger pada musim depan.

Sergio Aguero

Top skor Liga Premier Inggris musim lalu dengan 26 gol, Sergio Aguero tampaknya masih menjadi pengaruh besar bagi kemenangan Manchester City pada musim depan.

Bagaimana tidak, selain jago mencetak gol, Aguero juga menciptakan 33 peluang mematikan dari 33 penampilan di Liga Premier Inggris. Setidaknya, delapan peluang yang diciptakan Aguero bersarang di gawang lawan.

Pada musim lalu, Aguero melepaskan 826 umpan dengan persentase keberhasilan sebesar 85 persen. Catatan membuktikan  45,8 persen umpannya selalu mengarah ke rekannya yang berada di posisi depan.

Aguero juga sangat tangguh dalam menjaga bola di kakinya. Dia memenangkan 87 duel dari 149 percobaan dengan tingkat keberhasilan sebesar 58 persen.

David De Gea

Bila David De Gea memutuskan tidak bergabung dengan Real Madrid untuk musim depan, tidak bisa diragukan lagi kalau dia bakal menjadi penentu kemenangan Manchester United.

Pada musim 2014-15, kiper berusia 24 tahun tersebut melakukan 11 clean sheets dari 37 pertandingan di Liga Premier Inggris.

De Gea juga menciptakan 78 penyelamatan dengan persentase keberhasilan 94 persen. Jika dirata-rata, dia menyelamatkan gawang Setan Merah sebanyak 2,11 kali per laga. (cak/Def)

Baca juga:

5 Transfer Termahal di Bursa Transfer Hingga Hari Ini

Ada Cabang Olahraga Baru di Asian Games Indonesia

Legenda Bayern Muenchen Kemungkinan Gabung MU

6 Pesepak Bola yang Pernah Masuk Penjara, Termasuk Ferguson