Sukses

10 Kota Pusat Keuangan Terbesar di Dunia (II)

Berbagai persyaratan penting terkait kebijakan dan perkembangan perekonomian perlu dipenuhi untuk bisa berperan sebagai pusat keuangan dunia

Menjadi pusat keuangan besar di dunia bukan hal yang mudah untuk dicapai sejumlah kota di beberapa negara. Berbagai persyaratan penting terkait kebijakan dan perkembangan perekonomian perlu dipenuhi untuk bisa berperan sebagai pusat keuangan internasional.

Seperti melansir The Richest, Sabtu (26/10/2013), kota tersebut harus strategis dan menciptakan situasi bisnis yang baik.

Sejumlah kota harus memiliki fokus yang tinggi pada lembaga keuangan, sistem infrastruktur dan komunikasi yang berkembang dengan baik untuk menjadi pusat keuangan dunia.

Tak hanya itu, kota tersebut harus memiliki kemampuan untuk mencetak transaksi perdagangan internasional dan domestik dalam jumlah besar.

Untuk menjadi pusat keuangan, sebuah kota juga dituntut untuk mampu menerapkan kebijakan-kebijakan finansial yang fleksibel.

Sejumlah kota di beberapa negara ternyata mampu memenuhi persyaratan tersebut. Berikut 5 dari 10 pusat keuangan terbesar lainnya di dunia:
6. Zurich, Swiss

Meskipun penduduk Swiss terus tinggal silih berganti sejak 6.400 tahun lalu, Zurich justru menjadi kota yang semakin kaya dan penting. Kota yang awalnya bernama Turicum ini diubah menjadi Zurich pada abad pertengahan.

Sementara pada 1519, kota tersebut menjadi pusat reformasi Protestan di Jerman yang mewakili Swiss. Sekarang, salah satu keunggulan Zurich bagi perusahaan-perusahaan multinasional adalah pajaknya yang sangat rendah.

Terlebih lagi, Zurich bangga karena memiliki penduduk yang berpikir sehat dan maju. Tak heran pengembangan dan penelitian industri di Swiss banyak berpusat di kota tersebut.
7. Boston, Amerika Serikat (AS)

Boston, Massachusetts dikenal sebagai pusat sejarah AS sebelum akhirnya berubah menjadi pusat perekonomian. Hal inin mengingat berbagai kejadian penting menuju kemerdekaan AS berlokasi di Boston seperti Tea Party, Battle of Bunker Hill, dan Boston Siege.

Saat ini kota tersebut merupakan salah satu tempat tinggal termahal di AS dan menjadi salah satu lokasi hunian terfavorit.

Industri-industri besarnya termasuk keuangan, penelitian dan pengembangan teknologi, pariwisata, obat-obatan, pendidikan, pemancingan komersial, pengolahan makanan, percetakan dan penerbitan, real estate dan pemerintahan. Distrik finansial tersebut menjadi lokasi sejumlah bank besar, perusahaan asuransi dan investasi.
8. Jenewa, Swiss

Saat kaum Yahudi dan Protestan lari dari Perancis pada abad 16 dan 17, Jenewa menjadi surga yang ditemukannya. Mereka pun mendirikan bisnisnya di sana. Saat ini kota tersebut merupakan salah satu kota terkaya dan termahal di dunia.

Jenewa juga terdaftar sebagai salah satu kota yang paling layak huni di dunia. Perbankan dan manufaktur menjadi dua industri terbesar di kota itu. Jenewa juga menjadi tempat lahirnya jam-jam buatan Swiss yang diekspor ke berbagai negara.

Lokasi dan situasi politik di kota tersebut membuatnya sangat ideal untuk menjadi basis banyak perusahaan internasional seperti International Committee of the Red Cross.
9. Frankfurt, Jerman

Frankfrut merupakan pusat perbankan daerah yang menjadi lokasi berdirinya European Central Bank (bank sentral untuk negara-negara kawasan Eropa). Bank tersebut memiliki 17 negara sebagai anggotanya yang mengadopsi euro sebagai mata uangnya.

Frankfurt juga merupakan rumah bagi bank sentral Jerman,  Deutsche Bundesbank. Pada 2010, sebanyak 63 bank nasional dan 152 bank internasional berdiri secara resmi Frankfurt seperti bank-bank asal Jerman, Deutsche Bank, Commerzbank, DZ Bank, dan KfW.

Tak hanya itu, salah satu bursa saham terbesar di dunia berdasarkan kapitalisasi pasarnya Frankfurt Stock Exchange berlokasi dikota yang sama.
10. Seoul, Korea Selatan

Mahkota Korea Selatan ini juga merupakan kota pertama di Asia Timur yang memiliki pembangkit istrik, jaringan komunikasi dan sistem perairan sekaligus. Industri utamanya saat ini meliputi elektronik, produksi tekstil serta produksi besi dan baja.

Seoul berinvestasi dalam jumlah besar-guna mempromosikannya sebagai kota tujuan wisata. Sementara itu sejumlah perusahaan transnasional terkenal yang berbasis di Seoul meliputi Citigroup, Deutsche Bank, Bank of America, HSBC, Goldman Sachs, Morgan Stanley, JPMorgan Chase, Barclays, Grupo Santander, UBS, Credit Suisse, UniCredit, ING Bank, State Street dan Standard Chartered , antara lain. Tak hanya itu, kota ini juga menjadi basis utama Korea Exchange Bank. (Sis/Nur)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini