Sukses

Penampakan Pecahan Uang Kertas Poundsterling Baru, Ada Potret Raja Inggris Charles III

Uang kertas poundsterling yang menunjukkan potret Raja Charles III akan mulai diedarkan pada pertengahan 2024.

Liputan6.com, Jakarta - Bank of England atau bank sentral Inggris mengumumkan peluncuran uang kertas poundsterling pertama yang menunjukkan potret Raja Charles III. Uang kertas baru ini mulai diedarkan pada pertengahan 2024.

"Potret Raja akan muncul pada desain yang ada dari keempat uang kertas polimer (£5, £10, £20 dan £50), tanpa perubahan lain pada desain yang ada," kata Bank of England, dikutip dari Channel News Asia, Selasa (20/12/2022).

Terlihat dari potret yang dirilis Bank of England, potret Raja Charles III akan muncul di bagian depan uang kertas poundsterling baru, serta di bagian tembus pandang uang kertas tersebut.

Royal Mint sebelumnya mengumumkan, koin pertama yang menampilkan potret sang Raja mulai beredar awal bulan ini. Bank sentral Inggris menerangkan, uang kertas baru yang menampilkan potret Raja Charles III berdasarkan foto yang dimiliki oleh Keluarga Kerajaan dan tersedia sejak tahun 2013.

"Desain itu diselesaikan dalam beberapa bulan terakhir" dan disetujui oleh Raja, kata Bank of England, dengan catatan akan diproduksi secara massal mulai paruh pertama tahun 2023.

Sementara uang kertas polimer saat ini, akan tetap menjadi alat pembayaran yang sah dan dapat terus digunakan di Inggris. Dijelaskan, uang kertas poundsterling baru hanya akan dicetak untuk menggantikan uang kertas terdahulu yang sudah hangus dan untuk memenuhi peningkatan permintaan secara keseluruhan.

Bank of England menambahkan, hal itu diharapkan akan meminimalkan dampak lingkungan dan keuangan dari perubahan tersebut.

"Saya sangat bangga bahwa Bank merilis desain uang kertas baru kami yang akan memuat potret Raja Charles III," kata Gubernur Bank of England. Andrew Bailey dalam sebuah pernyataan.

"Ini adalah momen penting, karena sang Raja merupakan raja kedua yang ditampilkan di uang kertas kami," sambungnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Inggris Tarik Uang Kertas dan Koin Senilai Rp 1.400 Triliun Bergambar Ratu Elizabeth II

Miliaran uang kertas dan koin di seluruh dunia dengan total nilai Rp 1.400 triliun yang menampilkan wajah Ratu Elizabeth II, akan ditarik dari peredaran pasca meninggalnya sang ratu.

Sebagai Ratu Inggris dengan masa jabatan terlama yaitu mencapai 70 tahun, potret dirinya muncul di berbagai uang koin milik Britania Raya dengan berbagai versi seiring usianya yang semakin bertambah.

Ratu Elizabeth II ditampilkan di uang kertas negara selama lebih dari 60 tahun, raja Inggris pertama yang melakukannya. Wajahnya juga tampil di mata uang beberapa negara yang sebelumnya berada di bawah kekuasaan Inggris.

Melansir laman CNN, Sabtu (10/9/2022), wajah Ratu Elizabeth II pertama muncul di uang koin negara yang memunculkan 5 versi potret wajah berbeda pada 1953. Wajahnya pertama kali muncul di uang kertas pada 1960.

Namun sekarang, Bank of England yang mencetak uang kertas negara bersama Royal Mint yang membuat uang versi koin, mendapat tugas besar untuk menarik seluruh uang dengan wajah Ratu Elizabeth II untuk menggantikannya dengan potret sang anak yang naik tahta, Raja Charles III.

Menurut data bank sentral ada lebih dari 4,7 juta uang kertas yang beredar di Inggris dengan gambar Ratu Elizabeth II, dengan total nilai £82 miliar, atau setara USD 95 miliar (Rp 1.400 triliun).

Royal Mint juga melaporkan, ada sekitar 29 miliar uang koin yang beredar dengan gambar Ratu Elizabeth II.

Uang baru kemungkinan akan diperkenalkan secara bertahap, dan beredar berdampingan sebagai alat pembayaran yang sah dengan uang kertas dan koin lama untuk jangka waktu tertentu.

Kondisi serupa pernah terjadi di 2017, ketika Royal Mint mulai mengeluarkan uang koin £1 dengan 12 sisi baru. Uang koin baru itu beredar pada saat yang sama dengan logam lama £1 berbentuk bulat selama 6 bulan.

Tapi, bukan hanya uang cash yang butuh perombakan besar. Inggris juga menghadapi tugas raksasa untuk mengubah lencana kerajaan pada ribuan kotak pos dan paspor yang baru diterbitkan.

3 dari 3 halaman

Potret Perubahan Wajah Ratu Elizabeth II dari Masa ke Masa di Gambar Uang Inggris

Ratu Elizabeth II meninggal dunia dalam usia 96 tahun pada Kamis 8 September 2022. Penguasa terlama di Inggris ini mengembuskan napas terakhirnya di Istana Balmoral setelah memerintah selama 70 tahun.

Elizabeth Alexandra Mary Windsor lahir pada 21 April 1926, di sebuah rumah tak jauh dari Berkeley Square di London, anak pertama dari Albert Frederick Arthur George atau George VI -- putra kedua Raja George V, dan istrinya, Lady Elizabeth Bowes-Lyon.

Baik Elizabeth maupun saudara perempuannya, Margaret Rose yang lahir pada 1930, dididik di rumah dan dibesarkan dalam suasana keluarga yang penuh kasih. Elizabeth sangat dekat dengan ayah dan kakeknya, George V.

Ratu Elizabeth II telah menunjukkan rasa tanggung jawab yang luar biasa sejak usia sangat dini. Winston Churchill, mantan perdana menteri Inggris, menilai Elizabeth kecil memiliki "aura otoritas yang mencengangkan untuk bayi".

Meskipun tidak bersekolah di sekolah umum, Elizabeth mahir dalam bahasa dan membuat studi rinci tentang sejarah konstitusi.

Sang Ratu yang naik takhta pada 1952 ini telah menyaksikan perubahan sosial yang sangat besar di Inggris. Kini, putra sulungnya Charles, mantan Pangeran Wales, akan memimpin Inggris sebagai Raja baru dan kepala negara untuk 14 wilayah Persemakmuran.

Semasa hidupnya, potret Ratu Elizabeth II selalu muncul di mata uang poundsterling, baik kertas maupun logam. Perubahan wajah sang Ratu dari waktu ke waktu pun terabadikan dalam uang Inggris, mulai semasa kecilnya hingga hari tuanya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.