Sukses

Ada Angkutan Mudik Gratis untuk motor, tapi Orangnya Tetap Bayar

Menyambut lebaran tahun 2022, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyediakan angkutan mudik gratis khusus untuk kendaraan motor

Liputan6.com, Jakarta Menyambut lebaran tahun 2022, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyediakan angkutan mudik gratis khusus untuk kendaraan motor. Cukup penumpangnya saja yang bayar, sementara kendaraannya bisa diangkut gratis hingga tujuan ke daerah mudik

“Sepeda motor kita tahu kalau perjalanan panjang dari Jakarta-Semarang, Jakarta- Surabaya sangat melelahkan dan dalam pengalaman kita banyak kejadian kejadian kecelakaan. Kita menghimbau seyogyanya jangan menggunakan motor kalau mudik,” kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam penandatanganan Surat Keputusan Bersama (SKB) terkait Pengaturan Lalu Lintas selama Angkutan Lebaran Tahun 2022, Rabu (13/4/2022).

Oleh karena itu, untuk mencegah hal-hal buruk terjadi, Kemenhub menyediakan angkutan gratis untuk kendaraan bermotor, misalnya untuk penumpang kereta api yang hendak membawa motor, disediakan gerbong gratis khusus motor.

Begitupun, bagi pemudik jalur laut juga disediakan tempat untuk kendaraan motornya dan tak perlu bayar alias gratis. Lalu, juga disediakan truk untuk mengangkut motor pemudik yang menggunakan bis.

“Insyaallah ini bisa membantu. Jadi, orang yang bayar tapi motornya gratis,” ujar Menhub.

Sejalan dengan itu, Kementerian Perhubungan bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, serta Korlantas Polri akan melaksanakan penandatanganan Surat Keputusan Bersama (SKB) terkait Pengaturan Lalu Lintas selama Angkutan Lebaran Tahun 2022.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Boleh Mudik

Menhub menjelaskan, ditandatanganinya SKB ini sesuai dengan arahan Presiden yang mengizinkan masyarakat untuk melakukan mudik di Ramadhan lebaran tahun ini dengan cara harus memperhatikan syarat-syarat dan menerapkan protokol kesehatan.

Kementerian Perhubungan melalui Balitbang melakukan survei sebagai upaya bersama untuk memetakan mudik kali ini. Hasil survei terakhir tercatat ada 85 juta warga yang menyatakan akan mudik.

“Dari data itu tentu merupakan data yang Insyaallah akurat dan cukup banyak. Daerah yang  mudik paling banyak di Jawa Timur, dari Jabodetabek, Jawa Tengah. Dan daerah tujuan mudik adalah Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Jawa Barat,” katanya.

Demikian, pihaknya juga sudah berdiskusi dengan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan selaku ketua pengamanan perjalanan mudik 2022, dan Presiden berharap mudik berjalan lancar.

“Satu sisi kita mampu 40 juta yang ingin menggunakan kendaraan bermotor, tapi kita tetap concern dengan covid-19, maka upayakan vaksinasi booster. Mudik aman dan berjalan dengan baik,” pungkasnya.

3 dari 4 halaman

2,5 Juta Mobil Bakal Mudik Lewat Tol, Lebih Banyak Dibanding 2019

Sebelumnya, PT Jasa Marga (Persero) Tbk memperkirakan, total volume lalu lintas saat musim mudik Lebaran 2022 maupun arus balik, akan mencapai 2,5 juta kendaraan. Angka itu terkumpul di ruas-ruas jalan tol milik Jasa Marga, khususnya Jalan Tol Trans Jawa.

Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru mempediksi, jumlah mobil yang lalu lalang di tol saat mudik bahkan lebih tinggi dibanding pergerakan sebelum dan sesudah Hari Raya Idul Fitri 2019 lalu.

"Tahun 2019 lalu kita ada di angka 2,5 juta. Kemudian 2020 kita turun 40 persen, hanya sekitar 900 ribu. Kemudian 2021 itu 1,4 juta. Itu masih 60 persen di 2019," terangnya di Kantor Jasamarga Tollroad Command Center, Bekasi, Senin (11/4/2022).

"Jadi di 2022 ini kami prediksi tidak hanya naik dari 2021, tapi akan melebihi dari 2019. Atau di atas 2,5 juta kendaraan," ujar Heru.

Untuk puncak arus mudik dan balik Lebaran, ia memproyeksikan itu bakal terjadi pada H-3 dan H+5 Hari Raya Idul Fitri 2022.

"Kami memprediksi arus puncak mudik akan terjadi pada tanggal 29 April. Kemudian arus puncak balik akan terjadi pada tanggal 8 Mei," ungkapnya.

Lantas, Heru berharap para pemudik tidak bersama-sama menggunakan tanggal tersebut. Sehingga distribusinya pada saat puncak arus mudik Lebaran dan balik lebih tersebar merata.

"Terkait dengan waktu, kami menghimbau kepada pengguna jalan untuk menghindari perjalanan mudik dan balik pada saat arus mudik dan balik," kata dia.

4 dari 4 halaman

Tol Jakarta Cikampek Diperlebar Jelang Mudik, Bisa Dilintasi H-10 Lebaran

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono berkeliling meninjau kesiapan jalur mudik Lebaran 2022 di Pulau Jawa. Salah satunya di proyek pelebaran Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) jalur B (Km 67-Km 50).

Proses pelebaran jalan ini sebagai antisipasi untuk ruas fungsional terbatas pada arus balik Lebaran 2022, khususnya kendaraan kecil.

"Jadwal pekerjaan hingga H-10 Lebaran 2022 tinggal 12 hari lagi. Harus dikejar progresnya agar bisa fungsional saat arus mudik dan arus balik Lebaran 2022 nanti," seru Menteri Basuki dalam keterangan tertulis, Senin (11/4/2022).

Selain itu, Menteri Basuki juga berpesan agar area sisi jalan kembali dihijaukan dengan penanaman pohon saat pekerjaan sudah selesai.

Berdasarkan data Kementerian PUPR, total pelebaran jalan yang dilakukan sepanjang 11,73 km, dengan progres hingga awal April 2022 sebesar 15,9 persen.

Ditargetkan hingga H-10 Lebaran 2022, pekerjaan pelebaran Jalan Tol Jakarta-Cikampek sudah mencapai 9 km dan dapat dibuka fungsional saat arus mudik dan arus balik, untuk kemudian dilanjutkan pekerjaan setelahnya.

Sebelumnya, dalam peninjauan kesiapan Jalan Tol Trans Jawa, Menteri Basuki juga mengunjungi Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) atau rest area Km 360 Tol Semarang-Batang.

"Sebagai antisipasi banyaknya pemudik, siapkan tambahan minimal 50 toilet sementara. Dibuat sebanyak mungkin di tempat yang tidak membuat macet dan dibuat serapih mungkin," tuturnya.

Menteri Basuki juga meninjau perbaikan Jalan Tol Pejagan Pemalang tepatnya di Km 253. "Perbaikan jalan tol seperti ini harus memperhatikan kualitas perbaikan, termasuk dalam proses pengaspalan," ujarnya. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.