Sukses

Tertarik Ikut Vaksinasi Berbayar Kimia Farma? Simak Cara Daftarnya

Dalam pelaksanaan vaksinasi berbayar, pihak Kimia Farma akan menjalankan proses vaksinasi sesuai petunjuk Kementerian Kesehatan dengan disiplin Prokes yang ketat.

Liputan6.com, Jakarta - PT Kimia Farma Diagnostika (KFD), yang merupakan bagian dari PT Kimia Farma Tbk (KAEF) menawarkan layanan Vaksinasi Gotong Royong (VGR) Individu atau vaksinasi berbayar mulai Senin 12 Juli 2021. Untuk bisa ikut, berikut ini proses atau cara registrasi bagi masyarakat yang ingin mendapatkan layanan tersebut.

Plt. Direktur Utama Kimia Farma Diagnostika Agus Chandra mengatakan, ada tiga jalur cara mendaftar vaksinasi berbayar di Kimia Farma.

"Pertama, melalui contact atau call centre Kimia Farma di nomor 1-500-255. Kedua, melalui website www.kimiafarmaapotek.co.id, kemudian akan diarahkan melalui koneksi nomor Whatsapp", ujar Agus Chandra dikutip dari Antara, Minggu (11/7/2021). 

Ketiga, tambahnya, melalui aplikasi Kimia Farma Mobile di ponsel, yang dapat diunduh melalui Play Store dan App Store. Kimia Farma Mobile memang baru dikenalkan pada Kamis 15 Juli 2021 karena masih dalam proses penyempurnaan.

Agus mengatakan, pendaftaran kepesertaan akan berisi penentuan tanggal, waktu dan lokasi vaksinasi. Dengan demikian calon peserta dapat menentukan waktu dan tempat yang sesuai dengan kebutuhannya.

Dalam pelaksanaan vaksinasi berbayar, pihak Kimia Farma akan menjalankan proses vaksinasi sesuai petunjuk Kementerian Kesehatan dengan disiplin Prokes yang ketat.

“Paling ideal, calon peserta mendaftar melalui KF Mobile untuk menghindari antrean panjang. Dengan hanya satu jari, beberapa langkah pendaftaran dapat dilewati,” katanya.

 

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Lokasi Vaksinasi Berbayar

Adapun, delapan klinik VGR Individu tahap perdana yang akan memberi pelayanan adalah sebagai berikut:

1. Jakarta KF Senen, kapasitas 200 orang per hari

2. Jakarta KF Pulogadung, kapasitas 200 orang per hari

3. Jakarta KF Blok M, kapasitas 100-200 orang per hari

4. Bandung KF Supratman (Drive Thru), kapasitas 200 orang per hari

5. Semarang KF Citarum, kapasitas 100 orang per hari

6. Solo KF Sukoharjo, kapasitas 500 orang per hari

7. Surabaya KF Sedati, kapasitas 200 orang per hari

8. Bali KF Batubulan, kapasitas 100 orang per hari.

3 dari 3 halaman

Infografis Sudah Vaksinasi Covid-19? Jangan Kendor 5M!

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.