Sukses

Menko Airlangga Sebut Stok Plasma Darah di PMI Sangat Kurang

Stok plasma darah yang ada di Palang Merah Indonesia (PMI) saat ini jumahnya masih sedikit.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto menyebut, stok plasma darah yang ada di Palang Merah Indonesia (PMI) saat ini jumahnya masih sedikit. Di mana, dalam satu bulan hanya mampu mengantongi sekitar seribu dari target yang diperlukan sebanyak lima ribu plasma.

"Dalam situasi seperti ini rasionya 1 plasma diperlukan 80 orang jadi sangat kurang," kata dia di Jakarta, Kamis (21/1).

Oleh karena itu, Airlangga yang juga sebagai Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) ini juga mendorong agar penyintas Covid-19 bersedia mendonorkan plasma konvalesennya untuk membantu pasien yang masih dalam perawatan.

"Oleh karena irtu gerakan plasma darah yang didorong oleh Kementerian Menko PMK ini didorong agar menjadi gerakan nasional," kata dia.

Dia pun berharap, sedikitnya 10 persen dari 768 ribu penyintas Covid-19 bisa mendonorkan darahnya. Sebab berdasarkan hitung-hitunganya 10 persen dari pennyintas Covid-19 sudah memenuhi target yang diharapkan dari PMI,

"Dan sangat dibutuhkan oleh saudara saurdara kita. Karena memang satu orang bisa diambil 400 sampai 500 cc sehingga bisa cukup," jelas dia.

Sebelumnya diketahui, Menko Airlangga menjadi salah satu peserta plasma konvalesen. Hal tersebut dikatakan Menko PMK Muhadjir di Kantor Palang Merah Indonesia.

"Yang saya hormati Bapak Menko Bidang Perekonomian bapak Airlangga Hartarto yang pada hari ini menjadi salah satu penyitas yang mendonorkan plasma konvalesennya," kata Menko PMK Muhadjir Effendy saat memberikan sambutan dalam siaran telekonferensi, Senin (18/1).

Reporter: Dwi Aditya Putra

Sumber: Merdeka.com

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Menko Airlangga Hartarto Ajak penyintas Covid-19 Selamatkan Bangsa dengan Donor Plasma Konvalesen

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto berpartisipasi dalam acara Pencanangan Gerakan Nasional Pendonor Plasma Konvalesen yang diselenggarakan oleh Palang Merah Indonesia (PMI) pada Senin 18 Januari 2021. 

Dilansir dari Instagram resminya @airlanggahartarto_official, Selasa (19/01/2020), Airlangga Hartarto mengucapkan rasa syukurnya karena diberi kesempatan menjadi pendonor plasma konvalesen.

“Alhamdulillah diberikan kesempatan menjadi pendonor plasma dalam Perencanaan Gerakan Nasional Pendonor Plasma Konvalesen,” tulis Airlangga seperti dikutip pada Selasa (19/01/2021).

Lebih lanjut Airlangga menuliskan, dirinya merasa bersyukur bisa membantu para pasien yang terinfeksi Covid-19.

“Bagi saya, menjadi salah satu pendonor plasma merupakan bagian dari rasa syukur nikmat untuk membantu sesama yang membutuhkan, khususnya kepada pasien Covid-19 yang masih berjuang untuk sembuh,” lanjut Airlangga.

Airlangga Hartarto mengajak masyarakat mendukung gerakan pendonoran plasma konvalesen ini untuk menyelamatkan bangsa dari pademi Covid-19.

“Gerakan Nasional Pendonor Plasma Konvalesen ini merupakan bagian dari ikhtiar untuk mendorong dan memfasilitasi para penyintas atau mereka yang pernah terinfeksi Covid-19 agar dengan sukarela mendonorkan plasma darahnya untuk kepentingan pengobatan Covid-19.” kata dia.

“Mari kita dukung kesuksesan gerakan ini demi membantu, dan menyelamatkan sesama demi bangsa. Salam sehat dan tetap disiplin dengan protokol kesehatan ya teman-teman semua,” tutup Airlangga pada tulisannya.

Reporter: Anisa Aulia

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.