Sukses

Menhub: Sriwijaya Air Siapkan Uang Asuransi Rp 1,2 Miliar untuk Ahli Waris Penumpang SJ 182

Pemerintah melalui Jasa Raharja telah menyerahkan santunan kecelakaan Rp 50 juta untuk 36 orang Pesawat Sriwijaya Air SJ 182.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan Pemerintah melalui Jasa Raharja telah menyerahkan santunan kecelakaan Rp 50 juta untuk 36 orang Pesawat Sriwijaya Air SJ 182, yang diberikan kepada masing-masing ahli waris korban.

“Secara paralel Sriwijaya telah menyiapkan penyerahan uang asuransi sebesar Rp 1,2 miliar per penumpang kepada ahli waris. Setelah keluarga korban melengkapi surat yang menunjukkan ahli waris yang dikeluarkan oleh pemerintah setempat,” kata Menhub Budi dalam Meninjau Posko Darurat Evakuasi Pesawat Sriwijaya Air SJ 182, Rabu (20/1/2021).

Lebih lanjut Menhub melaporkan, hingga hari ke-12 Basarnas sudah mengumpulkan 324 kantong bagian tubuh penumpang, 63 kantong sekian kecil pesawat, dan 55 bagian potongan besar  bagian pesawat.

“Selanjutnya penumpang sudah sudah diidentifikasi oleh DVI rumah sakit Polri dan sudah diidentifikasi sebanyak 40 identitas dan sudah diserahkan 27 jenazah dan diserahkan kepada ahli warisnya,” ujarnya.

Adapun kegiatan pencarian korban dan serpihan pesawat dilakukan sejak lost contact pada 9 Januari pukul WIB  oleh Basarnas Berdasarkan informasi Airnav Indonesia dengan melibatkan TNI, Polri, Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) Kementerian Perhubungan.

“Data recorder dikenal dengan FDR atau data penerbangan sudah ditemukan dan telah berhasil dibuka oleh KNKT untuk informasi lebih jauh, terkait dengan investigasi terkait penyebab kecelakaan. Diharapkan Kokpit dapat segera ditemukan untuk melengkapi investigasi oleh KNKT,” pungkasnya. 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

DVI Polri Serahkan Jenazah Korban Sriwijaya Air SJ 182 Okky Bisma ke Keluarga

Tim DVI Polri menyerahkan jenazah atas nama Okky Bisma kepada Sriwijaya Air di RS Polri Kramat Jati, Kamis (14/1/2021). Jenazah Okky Bisma kemudian dibawa menuju ke rumah duka sebelum dimakamkan.

Proses penyerahan jenazah pertama yang teridentifikasi oleh Tim DVI Polri ini dihadiri oleh Karopenmas Divhumas Polri, Brigjen Polisi Rusdi Hartono; Direktur Operasi Sriwijaya Air, Capt. Didi Iswandy; dan Kepala Rumah Sakit (Karumkit) RS Polri, Brigjen Polisi, Asep Hendradiana.

“Salah satu korban bernama Okky Bisma telah disepakati hasil kerja Tim DVI oleh keluarga untuk kemudian diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan,” kata Karopenmas Divhumas Polri, Brigjen Rusdi Hartono, seperti dikutip dari keterangan tertulis.

Mewakili manajemen Sriwijaya Air, Capt. Didi Iswandy pun menyampaikan pesan penghormatan terakhirnya untuk almarhum Okky Bisma dan keluarga.

“Saya atas nama manajemen dan seluruh karyawan Sriwijaya Air menyampaikan rasa bela sungkawa dan turut merasakan duka cita yang mendalam, sebagaimana yang sedang bapak dan ibu rasakan serta alami karena ditinggalkan anggota keluarga yang kita cintai ini. Kami semua mendoakan agar saudara kami almarhum Okky Bisma diampuni segala dosa-dosanya, dilipatgandakan balasan amal baiknya dan diterima di sisi Allah,” ujarnya.

“Dan dengan telah kami terimanya secara resmi jenazah almarhum Saudara Okky Bisma dari pihak Rumah Sakit Polri maka selanjutnya dengan ini secara resmi kami serahkan almarhum kepada keluarga yang mewakili. Semoga almarhum beserta surat keterangan pendukung yang telah diberikan oleh Rumah Sakit Polri dapat diterima dengan baik dan dengan harapan dapat lebih mempercepat dan memudahkan untuk proses selanjutnya,” tambahnya.

3 dari 4 halaman

Santunan

Selanjutnya Capt. Didi mewakili Sriwijaya Air menyerahkan secara resmi jenazah Okky Bisma kepada perwakilan keluarga yang hadir yaitu ayahandanya, Supeno Hendi Kiswanto.

“Mohon doanya untuk Okky Bisma, semoga wafat dalam keadaan syahid, insya Allah, secara dalil agama barang siapa yang meninggal saat sedang mencari nafkah untuk keluarganya adalah jihad,” terang Supeno.

Dan sebagai informasi, pada hari Selasa (12/1) pukul 11.15 WIB, Direktur Operasi Sriwijaya Air, Capt Didi Iswandy dengan ditemani oleh Direktur Utama Jasa Raharja, Budi Raharjo dan Direktur Jenderal Dukcapil Kemendagri, Zudan Arif Fakrulloh bersama-sama mengunjungi rumah duka Okky Bisma serta telah menyerahkan santunan Jasa Raharja secara langsung kepada ahli waris. 

4 dari 4 halaman

Infografis Pesawat Sriwijaya Air Jatuh

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.