Sukses

Pemanfaatan Alsintan Saat Panen Jadi Solusi Tepat di Tengah Pandemi

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dalam berbagai kesempatan menyampaikan bahwa, pangan merupakan kebutuhan dasar manusia yang tidak boleh terhenti.

Liputan6.com, Jakarta Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dalam berbagai kesempatan menyampaikan bahwa, pangan merupakan kebutuhan dasar manusia yang tidak boleh terhenti. Untuk itu petani sebagai pejuang dan garda terdepan dalam penyediaan panga, tetap melakukan kegiatan olah tanah, olah tanam hingga panen padi.

Menghadapi pandemi corona, Kementerian Pertanian (Kementan) dengan sigap menyiapkan pangan untuk masyarakat Indonesia dengan mendorong produksi pangan bulan Maret-April 2020.

Di Tengah pandemi COVID-19 ada salah satu kebijakan pemerintah yaitu kebijakan social distancing yang melarang masyarakat melakukan kegiatan di luar rumah tanpa keperluan mendesak.

Seperti yang disampaikan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, Dedi Nursyamsi Penyuluh, Petani dan Petugas lapangan diminta juga untuk melakukan upaya pencegahan penularan virus Covid 19, seperti menjaga jarak dan interaksi yang sifatnya berkerumun dan rajin mencuci tangan dengan sabun

Namun, sebagai pejuang dan garda terdepan dalam penyediaan pangan, petani yang harus tetap keluar rumah untuk mengejar produksi panen mendapatkan solusi dalam melakukan pekerjaannya.

Seperti halnya Kelompok Tani Pelita Kelurahan Mata Air Kecamatan Reok Kabupaten Manggarai yang melakukan panen menggunakan mesin berteknologi untuk memanen padi di areal sawahnya.

“Dengan adanya pembatasan jarak fisik untuk mengurangi resiko penyebaran virus, kami lebih mengandalkan Combine Harvester sebagai mesin panen,” Ujar Ketua Poktan, Mohamad.

Pada kesempatan yang sama Marsel Nagung S.Pt sebagai penyuluh pendamping lapangan mengatakan dengan mesin combine harvester cukup 6 jam dengan 2 orang saja Secara biaya.

"Dengan menggunakan mesin combine harvester lebih hemat biaya sampai 50% daripada menggunakan tenaga manusia secara manual,” ungkap Marsel.

“Penggunaan mesin combine harvester selain mempercepat proses panen, hemat biaya dan tenaga dan slah satu cara menangkal penyebaran virus Corona karena penggunaan mesin panen combine harvester meminimalisir interaksi dengan banyak orang,” Tutup Marsel.

 

(*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini