Sukses

Lelang 6 Blok Migas, Pemerintah Umumkan Pemenang Senin Depan

Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan lelang enam blok mayoritas diminati kontraktor.

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (Kementerian ESDM) telah menyelesaikan lelang enam blok atau wilayah kerja minyak dan gas bumi (blok migas). Dari proses tersebut mayoritas ‎diminati kontraktor.

Wakil Menteri ESDM, Arcandra Tahar, mengatakan pihaknya telah menutup proses‎ lelang enam blok migas, terdiri dari tiga blok migas eksplorasi dan tiga blok migas produksi.

"Proses lelang enam wilayah kerja migas sudah selesai‎," kata Arcandra, di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (12/10/2018).

Arcandra menuturkan, dari enam blok migas yang dilelang, mayoritas diminati kontraktor. Namun, dia belum bisa menyebutkan detail blok migas ‎yang diminati. "Mayoritas diminati, nanti untuk detailnya hari Senin," ujar dia.

Untuk diketahui, tiga blok eksplorasi yakni Blok Banyumas, Blok Andika Bumi Kita di Riau dan Blok Southeast Mahakam. Sedangan tiga blok produksi yakni Blok Makassar Strait, Blok South Jambi B, dan Blok Selat Panjang.

 

 

* Update Terkini Asian Para Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru di Sini.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Rincian Blok Migas

Adapun rincian blok migas yang dilelang sebagai berikut

Blok Banyumas dengan luas 3.611,9 km persegi, terletak di onshore antara Jawa Tengah-Jawa Barat dengan minimum bonus tanda tangan sebesar USD 500 ribu. komitmen kerja pasti untuk tiga tahun pertama berupa G&G, satu kali eksplorasi atau mengebor sumur.

Blok Andika Bumi Kita dengan luas area 8.340 km persegi terletak di offshore Jawa Timut dengan kedalaman kurang dari 200 meter. Maksimum bonus tandatangan sebesar USD500 ribu, dengan komitmen kerja pasti tiga tahun pertama G&G, dan satu kali eksplorasi atau mengebor sumur.

Southeast Mahakam dengan luas 1.525,8 km persegi beradal di offshore Kalimantan dengan kedalaman di bawah 100 meter. Bonus minimum tanda tangan sebesar USD 500 ribu, dengan komitmen kerja pasti satu kali eksplorasi atau mengebor sumur.

Blok Selat Panjang dengan luas 1.316,6 km persegi di onshore Riau. Bonus tanda tangan minimum USD 5 juta. Potensi produksi minyak dari blok tersebut bisa di atas 4 ribu barel per hari dan gasnya bisa kembali ke 20 mmscfd. 

Blok South Jambi luasnya 1.539 km persegi berada di onshore Jambi dengan minimum bonus tanda tangan USD 5 juta.

Blok Makassar Strait dengan luas 1.555 km persegi berada di offshore Selat Makassar, dengan minimum bonus tanda tangan USD 5 juta. 

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.