Sukses

Jual Rak Minuman Khusus Toilet, Pemuda ini Raup Rp 27,3 Miliar

Siapa sangka, kini dia sukses berprofesi sebagai seorang pebisnis setelah sebelumnya mampu mendapat ide bisnis saat sedang pergi ke toilet.

Liputan6.com, Jakarta - Ide bisnis memang bisa datang dari mana saja. Bahkan di tempat yang tidak terduga sekalipun. Itulah yang dialami oleh pemuda asal Amerika Serikat, Matt Williams. Siapa sangka, kini dia sukses berprofesi sebagai seorang pebisnis setelah sebelumnya mampu mendapat inspirasi menjalani usaha saat sedang pergi ke toilet.

Produk yang dijual Matt sangat sederhana. Dinamakan, The Lavcup, produk itu berupa rak kecil yang dipasang khusus di toilet. Fungsinya adalah sebagai tempat menyimpan minuman, dompet atau barang kecil yang sering dibawa orang-orang saat sedang buang air.

Bedanya, produk Matt ini bukan hanya bisa berfungsi sebagai rak penyimpanan. Matt juga menyediakan ruang kosong di rak tersebut yang bisa dimanfaatkan sebagai tempat beriklan.

"Saya pertama kali mendapat ide ini saat sedang buang air kecil di sebuah bar. Saya kesulitan untuk menaruh minuman yang saya bawa masuk. Saya juga melihat orang-orang mengalami kesulitan yang sama," kata Matt Williams seperti dilansir dari CNBC, Selasa (13/3/2018).

"Saya lalu berpikir kenapa tidak ada orang yang memberikan solusi akan hal ini. Disitulah ide bisnis saya muncul," lanjut dia.

Matt pun sadar, jika ia hanya berjualan rak toilet saja maka bisnisnya akan sulit bertahan lama. Untuk itulah ia memasukkan tempat untuk memasang iklan agar bisa mengakomodir kebutuhan dari banyak perusahaan.

Produk LavCup pertamanya mulai dibuat pada tahun 2013. Modal Matt kala itu ia dapat dari menguras habis tabungannya, serta meminjam uang dari ayah.

 

Ia memulai menjajakan produk ke beberapa pemilik stadion olahraga. Harapannya, rak khusus minuman tersebut bisa dipasang di toilet stadion yang tersebar di Amerika Serikat.

Matt mengaku awalnya ia kesulitan mendapat pembeli yang sesuai. Hingga akhirnya ia berhasil meyakinkan Peter McLoughin yang merupakan pemilik dari klub futbol Seattle Seahawks.

"Saat itu saya datang ke kantor Peter dan saya melihatnya turun dari eskalator. Saya langsung mengejarnya untuk menawarkan produk ini," tutur Matt.

"Peter sempatt menolak hingga akhirnya dia memberikan saya waktu 30 detik untuk bicara. Tak disangka, ia suka dengan ide yang saya buat," ungkap dia lagi.

Setelah saat itu, bisnis yang dijalankan Matt langsung melaju pesat. Matt tidak menjual rak toilet itu per buah, melainkan ia justru akan mengambil untung dari tiap iklan yang ditayangkan lewat rak miliknya.

Hingga kini, rak buatan Matt sudah dipakai di 26 spot olahraga di seluruh Amerika Serikat. Setidaknya ada 21 ribu unit rak yang sudah dipasang. Hebatnya lagi, dari bisnis ini ia mengaku sudah bisa mengantongi keuntungan sebanyak US$ 2 juta atau setara Rp 27,3 miliar.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.