Ibrahimovic Akui Sulit Tinggalkan Milan

Saat pertama kali bergabung dengan PSG, Ibra mengaku masih sering mengingat berbagai hal di kota Milan.

oleh Bagusthira Evan Pratama diperbarui 13 Nov 2013, 22:45 WIB

Dua musim berkarier di AC Milan rupanya sudah bisa meninggalkan kesan yang begitu mendalam pada diri Zalatan Ibrahimovic. Meski sudah setahun lebih meninggalkan Milan, ia mengaku masih kesulitan melupakan hal-hal yang berkaitan dengan mantan klubnya tersebut.

Ibra dijual Milan ke Paris Saint Germain pada bursa transfer musim panas 2012 lalu. Namun di awal kedatangannya, Ibra merasa sulit untuk tinggal dan beradaptasi dengan klub asal ibukota Prancis tersebut.

"Musim pertama di Paris begitu sulit. Saya datang dari Milan, klub besar yang penuh dengan tradisi. Milanello, San Siro, para penggemar (Curva Sud), dan hal lainnya begitu membanggakan," ucap Ibra seperti dikutip dari forzaitalianfootball.com.

"Orang-orang selalu bicara tentang bagaimana saya berperilaku. Tapi segala sesuatu di Milan merupakan hal yang besar sehingga saat saya pindah ke PSG, saya tidak memiliki kemegahan yang sama dan itu membuat keadaan menjadi sulit terutama pada level psikologis," tambahnya.

Namun Ibra akhirnya bisa mengatasi masalahnya tersebut. Musim lalu, ia sukses mengantarkan PSG juara di ajang Ligue 1. Pemain yang pernah memperkuat Juventus, Inter Milan, dan Barcelona itu pun berhasil memuncaki daftar topskor dengan mengantungi raihan 30 gol. (Van)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya