Teriakan `Koruptor` Sambut Kedatangan Ratu Atut di KPK

Tak perlu waktu lama bagi Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah untuk tiba di Gedung KPK dari kediamannya di Jalan Jeruk Joglo.

oleh Silvanus Alvin diperbarui 11 Okt 2013, 13:46 WIB
Tak perlu waktu lama bagi Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah untuk tiba di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dari kediamannya di kawasan Jakarta Barat. Sesampainya di kantor Abraham Samad itu, Atut disambut teriakan demonstrasi mahasiswa Banten yang jauh-jauh berjalan kaki dari Serang sejak Rabu lalu.

"Koruptor! Koruptor!" teriak para demonstran di depan Gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Jumat (11/10/2013). Atut berangkat dari kediaman di Jalan Jeruk Joglo II, Kompleks Intercon UI/99, Jakarta Barat.

Pekikan 'Koruptor' itu dialamatkan mahasiswa kepada Atut saat melangkah masuk ke Gedung KPK. Namun wanita dengan jilbab hitam itu tak berkomentar. Politisi Golkar itu tetap melenggang masuk ke dalam gedung.

Atut dijadwalkan akan menjalani pemeriksaan sebagai saksi dalam kasus suap Pilkada Lebak yang melibatkan sang adik, Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan. Saat melangkah pergi dari rumahnya, Atut nampak menenteng dokumen yang dibungkus dalam 3 buah map. 

Wawan, diduga terlibat kasus sengketa suap Pilkada Lebak, Banten. Dia dicurigai memberikan suap senilai Rp 1 miliar kepada Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) nonaktif Akil Mochtar. Segera setelah penangkapan sang adik, Atut dicekal oleh KPK. (Ndy/Ism)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya