[VIDEO] Sambut Mudik, Jalur Pantura di Serang Masih Diperbaiki

Selain perbaikan jalan, kemacetan di hari libur meningkat akibat banyaknya kendaraan dari Jakarta menuju Carita, Anyer dan Tanjung Lesung.

oleh Liputan6 diperbarui 11 Jul 2013, 14:57 WIB
3 Pekan jelang arus mudik Lebaran, perbaikan jalan di jalur utama penghubung Kabupaten Pandeglang, Serang dan Lebak di Provinsi Banten, belum tuntas. Selain memicu kemacetan hingga belasan kilometer, kondisi ini membuat para sopir angkutan umum merugi.

Pantauan Liputan 6 SCTV di Pandeglang, Kamis (11/7/2013), kemacetan lalu lintas hampir setiap hari terjadi di jalur utama yang menghubungkan kabupaten Pandeglang, Serang, dan Lebak itu. Kondisi ini sudah berlangsung sejak 2 bulan terakhir akibat perbaikan jalan di sejumlah titik. Seperti halnya yang terjadi di Kecamatan Cadasari, Cipacung, Mengger, Cipeucang dan Kecamatan Saketi, Pandeglang.

Bahkan di hari libur, kemacetan bisa semakin parah mencapai belasan kilometer yang disebabkan meningkatnya volume kendaraan dari arah Jakarta menuju tempat wisata Carita, Anyer, dan Tanjung Lesung. Selain mengakibatkan aktivitas warga terganggu, kondisi ini juga membuat para sopir angkutan umum merugi karena lebih banyak terjebak dalam kemacetan.

Ditambah lagi, pengaturan lalu lintas dilakukan oleh warga yang meminta uang kompensasi. "Setiap hari macet nggak ada polisi yang turun. Kalau pun ada warga yang bantu tapi kalau nggak dikasih (uang) itu sulit," ujar sopir Eli Suheli.

Sejauh ini, belum diketahui kapan target penyelesaian pembangunan jalan ini. Padahal, jalan ini merupakan jalur utama saat mudik lebaran. (Adi/Mut)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya