Pengidap Autis Pertama di Dunia Meninggal di Usia 89 Tahun

Pria AS yang diklaim pengidap autisme pertama di dunia, Donald Triplett, yang akrab dipanggil "Don" oleh anggota komunitasnya telah meninggal dunia, dikenal atas bakatnya yang terkait dengan angka dan ingatan.

oleh Benedikta Miranti T.V diperbarui 18 Jun 2023, 15:24 WIB
Daniel Triplett merupakan orang pertama di dunia yang dinyatakan mengidap autisme. (Twitter/@Dave_Thibault)

Liputan6.com, Washington D.C - Orang pertama di dunia yang didiagnosa mengidap autisme, Donald Triplett, meninggal dunia di usia 89 tahun. Ia meninggal karena kanker yang dideritanya. 

Dikutip Straits Times, Minggu (18/6/2023), keponakannya, Oliver Triplett, mengatakan kepada media AS bahwa dia meninggal dengan tenang di rumahnya, di kota kecil Forest, di negara bagian Mississippi.

"Dia hanya senang berada di sekitar Anda. Dia akan membuat Anda tersenyum setiap kali Anda berkeliling," kata Oliver Triplett.

Donald Triplett pertama kali diperiksa oleh psikiater anak Austria, Leo Kanner pada tahun 1938 ketika dia berusia lima tahun.

Sekitar lima tahun kemudian, dia didiagnosa dengan autisme dan masuk kategori "Kasus 1" berdasarkan artikel "Gangguan Autistik Kontak Afektif" yang diterbitkan dalam jurnal oleh Dr Kanner.

Donald Triplett, yang akrab dipanggil "Don" oleh anggota komunitasnya, dikenal atas bakatnya yang terkait dengan angka dan ingatan.

Banyak laporan media mengutip bahwa sejumlah orang pernah mendengar soal Don yang masih remaja,  dapat menghitung jumlah batu bata sebuah bangunan di sekolah menengahnya hanya dengan melihat sekilas. Dia juga dapat dengan mudah memecahkan soal aritmatika yang rumit dan menghafal doktrin gereja Presbiterian.

2 dari 2 halaman

Ahli dengan Angka

Ilustrasi kalkulator (Wikimedia Commons)

Donald Triplett merupakan lulusan dari lembaga seni liberal di negara bagian, Millsaps College, Jackson, dan mendapatkan gelar sarjana dalam bahasa Prancis. Dia kemudian bekerja di Bank of Forest selama 65 tahun.

"Don adalah individu yang luar biasa," kata kepala eksekutif Bank of Forest Allen Breland.

"Dia berada di dunianya sendiri, tetapi jika Anda memberinya dua, angka tiga digit, dia bisa mengalikannya lebih cepat daripada Anda bisa mendapatkan jawabannya di kalkulator," tambahnya. 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya