Jokowi Beri Prioritas Vaksin Booster Pekerja Kawasan Industri

Presiden Joko Widodo (Jokowi) hari ini meninjau pemberian vaksinasi di Kawasan Industri Smart Marunda, Bekasi.

oleh Liputan6.com diperbarui 24 Feb 2022, 12:40 WIB
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) tinjau vaksinasi COVID-19 di Waduk Pluit, Jakarta, Senin (14/6/2021). (Dok Kementerian Kesehatan RI/ Maulana & Sekretariat Presiden)

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo (Jokowi) hari ini meninjau pemberian vaksinasi di Kawasan Industri Smart Marunda, Bekasi.

Di sana, Jokowi memberikan prioritas vaksin covid-19 ketiga atau booster untuk sektor industri di tanah air.

Dia berharap dengan vaksin tersebut bisa disuntikan kepada seluruh karyawan sehingga tidak mengganggu jalannya produksi dan ekspor.

"Segera vaksin yang ada dihabiskan, kita ingin sektor produksi kawasan industri tidak terganggu karena covid. Semuanya harus berjalan terus. Produksi jalan terus, ekspor jalan terus sehingga seluruh ekonomi kita bisa berjalan dengan baik," kata Jokowi saat meninjau pemberian vaksinasi di Kawasan Industri Smart Marunda, Bekasi, Kamis (24/2/2022).

Lebih lanjut, dia juga mendorong agar pemberian vaksin bisa memberikan perlindungan bagi karyawan industri. Sehingga produksi berjalan dengan lancar.

"Oleh sebab itu kita memberikan prioritas vaksin booster kepada sektor produksi agar bisa diutamakan prioritaskan mendapatkan vaksin booster. Sehingga jalannya produksi akan lancar dan tidak terganggu," bebernya.

 

2 dari 2 halaman

Sebelumnya

Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin meninjau vaksinasi COVID-19 massal Tahap I bagi 6.000 Tenaga Kesehatan Wilayah DKI Jakarta di Istora Senayan Jakarta pada Kamis, 4 Februari 2021. (Dok Kementerian Kesehatan RI)

Sebelumnya, Jokowi juga sempat meninjau pemberian vaksinasi dosis ketiga atau booster di PT Komatsu Indonesia dan 11 lokasi industri lain melalui sambungan virtual.

Jokowi berharap dengan adanya pemberian vaksinasi itu mencegah penyebaran virus khususnya di kawasan industri serta mendongkrak produksi.

"Kita harapkan nanti di industri, pabrik, di sektor industri tidak terganggu aktivitasnya karena sudah diberikan vaksin penguat, vaksin booster," ungkapnya.

Reporter: Intan Umbari Prihatin

Sumber: Merdeka.com

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya