Menggunakan Sepeda, Ahmad Syaikhu Pantau Pelaksanaan Pilkada Kota Depok

Syaikhu mengaku ingin memberikan motivasi kepada Paslon 02 itu pada Pilkada Kota Depok.

oleh Dicky Agung Prihanto diperbarui 09 Des 2020, 13:59 WIB
Presiden PKS Ahmad Syaikhu memantau pencoblosan di TPS Perumahan Acacia, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, Rabu (9/12/2020). (Liputan6.com/Dicky Agung Prihanto)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu memantau Pilkada Kota Depok. Dengan menggunakan sepeda, dia berangkat dari kantor DPP PKS di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, menyambangi kediaman politikus PKS Imam Budi Hartono yang maju pada Pilkada Kota Depok sebagai calon wakil wali kota.

Ahmad Syaikhu mengatakan, kedatangan dirinya menggunakan sepeda selain berolahraga, juga ingin mendampingi Imam Budi Hartono dan calon Wali Kota Depok Mohammad Idris yang maju diusung PKS pada Pilkada Kota Depok. Syaikhu mengaku ingin memberikan motivasi kepada Paslon 02 itu pada Pilkada Kota Depok.

"Kedatangan saya ke Pak Imam untuk memberikan motivasi, memberikan doa supaya mudah-mudahan beliau tegar dan siap menghadapi ke depan, mudah-mudahan Allah berikan kemenangan," ujar Syaikhu, Rabu (9/12/2020).

Syaikhu memerintahkan seluruh kader dan simpatisan untuk memenangkan Paslon 02 pada Pilkada Kota Depok. Dirinya ingin semua tim pedukung untuk all out memberikan dukungan dan memenangkan Idris-Imam Pilkada Kota Depok.

"Kita perlu memberikan support dan dukungan," terang Syaikhu.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 2 halaman

Memantau dari DPP PKS

Tidak hanya Depok, lanjut Syaikhu, dia juga akan memantau seluruh paslon yang diusung PKS pada gelaran Pilkada Serentak 2020. Syaikhu akan memantau di DPP PKS untuk mengetahui hasil dari pemilihan yang diselenggarakan serentak pada hari ini.

"Untuk di luar Depok kami akan memantau dari kator DPP PKS," tutup Syaikhu.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya