Luhut Minta Driver Gojek Ikut Perangi Masalah Sampah Plastik

Menko Luhut meminta agar seluruh driver Gojek turut dalam kampanye mengurangi sampah plastik.

oleh Liputan6.com diperbarui 02 Nov 2019, 17:45 WIB
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, membuka kegiatan Bersih Pantai Manado, Kamis (31/10/2019). Liputan6.com/Yoseph Ikanubun

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan menghadiri perayaan HUT ke-9 Gojek. Selain dia, hadir pula Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Luhut menyampaikan sejumlah pesan baik untuk aplikator maupun mitra driver. Luhut meminta agar segenap driver Gojek turut dalam kampanye mengurangi sampah plastik.

"Gojek juga jangan buang sampah plastik sembarang," ungkapnya, di Jakarta, Sabtu (2/11).

"Ingatkan pada penumpangmu, eh sampah plastik jangan dibuang (sembarang). Buang pada tempatnya. Karena itu berbahaya buat kesehatan keluarga kita," lanjut dia.

 

Dia juga meminta Gojek agar selalu memperhatikan dan mengedepankan kepentingan segenap driver. "Saya titip Gojek supaya tetap memperhatikan driver-drivernya," tegasnya.

Selain itu, menaati peraturan harus menjadi sikap yang harus dijunjung tinggi oleh para driver. "Kita hidupi keluarga kita. Kita harus disiplin," kata dia.

"Jaketmu ini dimana-mana sudah. Di kenal. Sudah lima negara yang kita masuk. Pemerintah akan tetap mendukung Gojek karena mengayomi rakyat kecil," tandasnya.

Reporter: Wilfridus Setu Embu

Sumber: Merdeka.com

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Usai Nadiem Makarim Mundur, Bagaimana Nasib Gojek ke Depan?

CEO Gojek Nadiem Makarim melambaikan tangan saat tiba di kompleks Istana, Jakarta, Senin (21/10/2109). Kedatangan Nadiem berlangsung jelang pengumuman menteri Kabinet Kerja Jilid II oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Founder PT Aplikasi Karya Anak Bangsa (Gojek) Nadiem Makarim mengungkapkan dirinya telah mundur sebagai CEO dari perusahaan transportasi yang didirikanya tersebut.

Rektor UI Ari Kuncoro menyebutkan prospek Gojek ke depannya akan tetap berjalan karena sang pendiri telah berhasil membangun Gojek hingga sebesar ini.

"Untuk prospek Gojek (Nadiem Makarim) memang harus cari orang lagi. Tapi yang pasti kalau udah jalan bisnisnya ya gampang kedepannya. Kalau pengusaha kan yang penting ide awal," tuturnya di Gedung BEI, Senin (21/10/2019).

Kuncoro bilang, yang dinanti-nanti ialah justru kebijakan Nadiem terhadap pemerintahan di Indonesia. "Nah kedepan justru gimana ide menterinya," ujarnya.

Dia pun optimistis sosok Nadiem dinilai handal untuk menggaet investor asing ke Indonesia kedepannya.

"Tinggal bagaimana modal yang sudah ada infrastruktur bisa dikoneksikan. Investor bisa melirik karena sosok orangnya," ungkap dia.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya