Liputan6.com, Jakarta: Kecaman atas konser penyanyi asal Amerika Serikat Lady Gaga terus berdatangan. Kali ini datang dari Forum Umat Islam (FUI).
Massa FUI berdemo di sejumlah titik di Jakarta, Jumat (25/5). Mereka minta konser pelantun Judas itu dibatalkan. Alasannya, penyanyi yang disapa Mother Monster itu sarat akan ikon pornografi, pemuja setan, dan menyebarkan gaya hidup bebas.
Kecaman serupa juga datang dari Front Pembela Islam dan Forum Betawi Rempug. Mereka berjalan dari depan kantor Kementerian Koordinator Politik dan Keamanan menuju Kedutaan Besar Amerika Serikat, Polda Metro Jaya, dan berakhir di Mabes Polri.
Meski penolakan terus mengalir, promotor Lady Gaga Big Daddy Production tak gentar. Promotor membantah konser yang disebut-sebut bakal digelar megah itu dibatalkan. Hingga kini, promotor terus berkoordinasi dengan manajer penyanyi kontroversial itu di Singapura.
Kepala Divisi Humas Mabes Polri Saud Nasution mengatakan, panitia sedang melengkapi syarat izin lokasi. Izin promotor sudah ada namun belum lengkap.
Konser pemilik nama Stefani Joanne Angelina Germanotta ini juga dikecam di sejumlah negara, seperti Korea Selatan, Malaysia, dan Thailand.(APY/ULF)
Massa FUI berdemo di sejumlah titik di Jakarta, Jumat (25/5). Mereka minta konser pelantun Judas itu dibatalkan. Alasannya, penyanyi yang disapa Mother Monster itu sarat akan ikon pornografi, pemuja setan, dan menyebarkan gaya hidup bebas.
Kecaman serupa juga datang dari Front Pembela Islam dan Forum Betawi Rempug. Mereka berjalan dari depan kantor Kementerian Koordinator Politik dan Keamanan menuju Kedutaan Besar Amerika Serikat, Polda Metro Jaya, dan berakhir di Mabes Polri.
Meski penolakan terus mengalir, promotor Lady Gaga Big Daddy Production tak gentar. Promotor membantah konser yang disebut-sebut bakal digelar megah itu dibatalkan. Hingga kini, promotor terus berkoordinasi dengan manajer penyanyi kontroversial itu di Singapura.
Kepala Divisi Humas Mabes Polri Saud Nasution mengatakan, panitia sedang melengkapi syarat izin lokasi. Izin promotor sudah ada namun belum lengkap.
Konser pemilik nama Stefani Joanne Angelina Germanotta ini juga dikecam di sejumlah negara, seperti Korea Selatan, Malaysia, dan Thailand.(APY/ULF)
