Tak Ada Kerusakan Infrastruktur Kelistrikan di Jakarta Usai Gempa Banten M 7,4

Bagaimana kondisi kelistrikan Jakarta pasca diguncang gempa dengan magnitudo 7,4?

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 02 Agu 2019, 20:14 WIB
Pasien di RSUD Banten berhamburan saat gempa mengguncang, Jumat (2/8/2019). (Liputan6.com/Yandhi Deslatama)

Liputan6.com, Jakarta -  Gempa dengan magnitudo 7,4 mengguncang banten terasa hingga Jakarta. Pusat gempa berada di 147 km Barat Daya Sumur, Banten. Kondisi gempa yang terasa hingga jakarta ini membuat karyawan berhamburan keluar gedung perkantoran.

Lalu bagaimana kondisi kelistrikan Jakarta pasca gempa?

Manager Komunikasi PLN Distribusi Jakarta Raya Dita Artsana mengatakan, pasca gempa pasokan listrik Jakarta masih tetap normal, tidak ada pelanggan yang mengalami pemadaman akibat gempa.

"Jakarta aman," kata Dita, saat berbincang dengan Liputan6.com, di Jakarta, Jumat (2/8/2019).

Dita menambahkan, tidak ada infrastruktur kelistrikan‎ di Jakarta yang mengalami kerusakan akibat gempa, sehingga tidak ada pemadaman pasokan listrik.

"Gardu induk aman, alhamdulilla enggak ada yang padam, baik personel dan peralatan aman," tuturnya.

2 dari 2 halaman

Gempa Magnitudo 7,4 di Banten Terasa hingga Jakarta Berpotensi Tsunami

Sejumlah karyawan berkumpul di luar gedung perkantoran setelah merasakan gempa di Serpong, Tangerang pada Jumat (2/8/2019). Data dari BMKG, gempa dengan kekuatan magnitudo 7,4 mengguncang hingga Jakarta dan sekitarnya dengan pusat gempa berada di 147 km Barat Daya Sumur, Banten. (INDARYANI/AFP)

Gempa dengan magnitudo 7,4 mengguncang banten terasa hingga Jakarta. Pusat gempa berada di 147 km Barat Daya Sumur, Banten.

Informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa tersebut terjadi pada 19.03 WIB, Jumat (2/8/2019). Episentrum gempa berada di 7,54 Lintang Selatan, 104,58 Bujur Timur.

Gempa dengan kedalaman 10 km ini dinyatakan BMKG berpotensi tsunami.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya