Selain Gattuso, AC Milan Juga Bakal Depak Leonardo?

Posisi Gattuso sebagai manajer AC Milan diyakini berada di bawah ancaman serius. Sejumlah rumor soal calon penggantinya mulai bermunculan.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 03 Mei 2019, 08:00 WIB
Pelatih AC Milan, Gennaro Gattuso. (AP Photo/Antonio Calanni)

Liputan6.com, Jakarta Kabar mengejutkan datang dari Direktur AC Milan, Leonardo. Kabarnya,ia dapat mengikuti Gennaro Gattuso keluar dari klub musim panas ini.

Seperti diketahui, penampilan AC Milan berubah buruk dalam beberapa pekan terakhir, Mereka baru memenangi satu dari delapan pertandingan terakhir. Hasilnya, AC Milan tergelincir dari urutan keempat ke ketujuh di Serie A, serta diusir dari Coppa Italia oleh Lazio.

Posisi Gattuso sebagai manajer diyakini berada di bawah ancaman serius dengan sejumlah rumor yang sudah mengelilingi soal calon penggantinya. Gattuso, bahkan disebutkan bakal didepak sesegera mungkin.

Nama-nama pelatih besar mulai disebut-sebut. Mulai dari Maurizio Sarri, Antonio Conte dan bahkan bos Tottenham Mauricio Pochettino.

Namun, laporan dari il Corriere della Sera menunjukkan bahwa Rino mungkin bukan satu-satunya tokoh terkenal yang meninggalkan AC Milan musim panas ini. Leonardo juga dilaporkan dalam pengawasan ketat.

2 dari 3 halaman

Akuisisi

Bek AC Milan, Alessio Romagnoli berusaha mengontrol bola dari kejaran striker Lazio, Ciro Immobile selama pertandingan lanjutan Liga Serie A Italia di stadion San Siro (13/4). Milan menang tipis atas Lazio 1-0. (AFP Photo/Miguel Medina)

Pria asal Brasil ini, masuk dalam jajaran manajemen di Milan musim panas lalu. Petinggi Milan lainnya adalah Paolo Maldini, Paolo Scaroni dan Ivan Gazidis.

Media itu mengklaim bahwa akuisisi yang ia buat di bursa transfer musim panas lalu - yang mencakup pemain seperti Samu Castillejo, Gonzalo Higuain, Diego Laxalt dan Mattia Caldara - telah meninggalkan banyak hal yang diinginkan.

3 dari 3 halaman

Manajer Sementara

Selain itu, Leonardo tampaknya telah menolak gagasan menjadi manajer sementara untuk empat pertandingan terakhir musim ini.

Tentu saja penolakan ini menjadi sesuatu yang lain dan dapat membahayakan masa depan jangka panjangnya di klub.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya