KPU Tak Beri Kisi-Kisi Debat, JK: Capres Harus Banyak Belajar

Mantan Ketua Umum Golkar ini menuturkan, idealnya calon presiden mengetahui banyak hal soal kebangsaan.

oleh Liputan6.com diperbarui 22 Jan 2019, 17:13 WIB
Wakil Presiden Jusuf Kalla memberi sambutan saat membuka pameran Indo Defence 2018 di JiExpo and Forum, di Kemayoran, Jakarta Rabu (7/11). Pameran ini digelar selama empat hari dari tanggal 7-10 November 2018. (Merdeka.com/Imam Buhori)

Liputan6.com, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) memutuskan tak akan lagi memberikan kisi-kisi kepada calon presiden dalam debat capres yang kedua. Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan, keputusan KPU mengharuskan kedua calon presiden banyak belajar.

Debat capres ini mengambil tema Energi dan Pangan, Sumber Daya Alam (SDA), Lingkungan Hidup, dan Infrastruktur.

"Kalau dulu kan bocor soalnya sekarang nggak. Berarti harus belajar lebih banyak konteks daripada debat itu. Konteks energi, pangan lingkungan hidup," kata JK di kantornya, Selasa (22/1).

Mantan Ketua Umum Golkar ini menuturkan, idealnya calon presiden mengetahui banyak hal soal kebangsaan. Karena itu, debat digelar untuk menguji seberapa luas pengetahuan para kandidat calon presiden.

"Presiden itu memang pengetahuannya harus luas. Kalau pengetahuan terbatas, bagaimana negeri ini negeri besar," ucapnya.

KPU akan menggelar debat kedua Pilpres 2019 pada 17 Februari 2019. Debat capres kali ini akan diikuti capres saja, yakni Jokowi dengan Prabowo Subianto.

 

Reporter: Titin Supriatin

Sumber: Merdeka.com

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya