11 Negara Pulang Tanpa Medali Asian Para Games 2018

Indonesia mencatatkan prestasi besar di Asian Para Games 2018.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 14 Okt 2018, 14:00 WIB
Pesta kembang api saat pembukaan Asian Para Games di SUGBK, Jakarta, Sabtu (06/10/2018). Pembukaan dimeriahkan aksi para penyandang disabilitas. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Liputan6.com, Jakarta - Asian Para Games 2018 sukses berlangsung di Jakarta pada 6 hingga 13 Oktober 2018. Tiongkok keluar sebagai juara umum dengan 172 medali emas, 88 perak, dan 59 perunggu.

Sementara Indonesia mencatatkan prestasi besar di Asian Para Games 2018. Jendy Pangabean dan kawan-kawan berhasil membawa Indonesia finis di posisi kelima dengan 37 medali emas, 47 perak, dan 51 perunggu.

Tentunya, prestasi ini sungguh di luar dugaan. Pasalnya, pemerintah hanya menargetkan 17 medali emas dan finis di peringkat keenam dalam klasemen medali Asian Para Games.

Cabang olahraga catur menjadi cabang yang paling banyak menyumbang medali emas bagi kontingen Merah-Putih yaitu 11 medali emas, lima medali perak, dan enam medali perunggu.

Bulu tangkis dan para-atletik juga menjadi cabang pundi-pundi medali bagi Indonesia. Bulu tangkis menyumbang enam medali emas, lima medali perak, dan empat medali perunggu.

Sementara, para-atletik mempersembahkan enam medali emas, 12 medali perak, dan 10 medali perunggu Asian Para Games.

*Grab selaku official mobile platform partner juga mendukung Asian Para Games 2018

2 dari 2 halaman

Negara Tanpa Medali

Namun, ada juga negara yang meninggalkan Jakarta tanpa sebuah medali di Asian Para Games 2018. Ada sebanyak 11 negara yang gagal membawa medali.

Sebelas negara yang kembali tanpa medali ke negeri masing-masing adalah Afganistan, Bhutan, Brunei Darussalam, Kamboja, Kirgistan, Korea Selatan, Lebanon, Nepal, Palestina, Tajikistan, dan Yaman.

Saksikan video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya