Liputan6.com, Bone: Puluhan aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) berunjuk rasa di depan Kantor DPRD Bone, Sulawesi Selatan, Rabu (2/11). Mereka menuntut penyelesaian sejumlah kasus korupsi di Bone.
Para mahasiswa menagih janji anggota dewan, untuk membacakan tuntutan mereka saat sidang paripurna berlangsung. Namun, kedatangan mahasiswa dihalangi petugas keamanan. Pintu gerbang kantor DPRD ditutup.
Mahasiswa tidak diizinkan masuk lantaran dikhawatirkan mengganggu sidang. Hal tersebut memicu kemarahan mahasiswa. Saling dorong antara mahasiswa dan petugas keamanan pun terjadi.
Kesal dengan sikap anggota dewan yang dinilai tidak memikirkan nasib rakyat, mahasiswa akhirnya berbaring di depan Kantor DPRD. Akibatnya, kemacetan pun terjadi di kawasan tersebut.(APY/SHA)
Para mahasiswa menagih janji anggota dewan, untuk membacakan tuntutan mereka saat sidang paripurna berlangsung. Namun, kedatangan mahasiswa dihalangi petugas keamanan. Pintu gerbang kantor DPRD ditutup.
Mahasiswa tidak diizinkan masuk lantaran dikhawatirkan mengganggu sidang. Hal tersebut memicu kemarahan mahasiswa. Saling dorong antara mahasiswa dan petugas keamanan pun terjadi.
Kesal dengan sikap anggota dewan yang dinilai tidak memikirkan nasib rakyat, mahasiswa akhirnya berbaring di depan Kantor DPRD. Akibatnya, kemacetan pun terjadi di kawasan tersebut.(APY/SHA)
