Jokowi Pantau Pembagian 4.000 Paket Sembako di Solo

Jokowi datang dengan mengenakan baju putih lengan panjang, celana hitam dan sepatu kets sekitar pukul 10.21 WIB.

Oleh SoloPos.com diperbarui 16 Jun 2018, 15:27 WIB
Presiden Joko Widodo bersalaman dengan warga usai melaksanakan salat id Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1439 H di Lapangan Astrid, Kebun Raya Bogor, Jumat (15/6). (Merdeka.com/Arie Basuki)

Liputan6.com, Solo - Presiden Joko Widodo atau Jokowi bagi-bagi sembako di Kota Solo, hari ini, Sabtu (16/6/2018). Sebanyak 4.000 paket sembako dibagikan kepada masyarakat kurang mampu di gedung Graha Saba, Solo, Jawa Tengah.

Berdasarkan pantauan Solopos.com, ribuan warga berbondong-bondong datang memadati kawasan Graha Saba Buana sejak pukul 07.00 WIB untuk antre pembagian sembako Jokowi. Mereka tidak hanya berasal dari Kota Solo saja, melainkan dari berbagai daerah.

Sebagian besar warga datang dengan membawa kupon atau girik yang sebelumnya dibagikan pihak kecamatan. Namun tak sedikit pula dari mereka yang tidak membawa kupon dan ikut antre dalam pembagian bingkisan sembako tersebut.

Warga yang datang kemudian diarahkan petugas ke lahan parkir gedung Graha Saba Buana di sisi selatan. Mereka antre mengular membentuk dua barisan. Sebelum antre, warga harus melalui metal detector dan pemeriksaan oleh pasukan tim pengaman presiden (Paspampres). Warga kemudian mencelupkan salah satu jarinya ke tinta yang disediakan seperti pemilu.

Aparat kepolisian, TNI, Linmas dan juga Paspampres turut mengamankan dan mengatur pembagian. Presiden Jokowi melihat dan berbincang dengan beberapa warga saat pembagian sembako tersebut.

Jokowi datang dengan mengenakan baju putih lengan panjang, celana hitam dan sepatu kets sekitar pukul 10.21 WIB. Dia datang setelah dua jam dimulainya pembagian sembako.

Mantan Wali Kota Solo ini datang sendiri dengan menggunakan mobil dari kediamannya di Jalan Kutai Utara Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo menuju gedung Graha Saba.

Jokowi langsung menyalami dan berbincang dengan warga. Beberapa warga bahkan sempat selfie bersama Jokowi. "Sudah dapat belum? Dari mana?," sapa Jokowi ke salah satu warga yang tengah antre sembako.

Jokowi tidak mengeluarkan pernyataan pers saat meninggalkan gedung Graha Saba Buana di Jalan Letjend Suprapto. Dia hanya tersenyum saat wartawan melontarkan sejumlah pertanyaan, termasuk terkait pembagian sembako tersebut.

2 dari 2 halaman

Warga Senang Bertemu Jokowi

Warga antre masuk ke dalam Istana Bogor saat kegiatan open house Presiden Joko Widodo di Jalan Ir.H.Djuanda, Bogor (15/6). Ribuan warga antre untuk bersalaman mengucapkan selamat Idul Fitri 1439 H. (Merdeka.com/Arie Basuki)

Warga Cengklik, Boyolali, Katiyo, 60, mengaku senang bisa bertemu dan bersalaman dengan Jokowi.

"Saya dari rumah jam 06.00, mau antre sembako dan berharap ketemu Presiden. Dan ternyata bisa ketemu juga," kata dia.

Katiyo mengaku datang tanpa membawa kupon. Dia diajak sejumlah tetangganya untuk datang ke Graha Saba Buana setelah mendengar informasi adanya rencana Presiden Jokowi membagi-bagikan sembako sebagaimana tahun-tahun sebelumnya.

"Sampai di sini tadi yang diutamakan dulu yang lansia dan penerima kupon. Baru warga yang tidak bawa kupon," katanya.

Berbeda dengan Katiyo, Watijan warga Keprabon membawa kupon untuk pengambilan bingkisan sembako. Sembako tersebut dibagikan kepada warga di dalam tas merah dan putih yang bertuliskan Istana Kepresidenan Republik Indonesia Bantuan Presiden Republik Indonesia, berisi gula satu kg, beras lima kg, teh celup, dan minyak goreng satu liter.

Dalam pembagian ini, 4.000 paket bingkisan sembako dibagikan kepada warga. Dengan perincian, 3.000 paket sembako dibagikan kepada warga kurang mampu penerima kupon di wilayah Kecamatan Banjarsari. Kemudian 1.000 bingkisan dibagikan kepada warga yang datang tanpa membawa kupon.

 

Baca berita Solopos lainnya di sini:

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya