Kerang Laut Lukis Raup Untung Selangit

Cangkang keong atau kerang laut mampu diubah Darmaji, warga Gresik, Jatim menjadi benda yang bernilai jual tinggi. Ia menjadikan kerang laut yang masih hidup sebagai media lukisan.

oleh Liputan6 diperbarui 26 Mar 2011, 19:03 WIB
Liputan6.com, Mamasa: Cangkang keong atau kerang laut mampu diubah Darmaji, warga Gresik, Jawa Timur menjadi benda yang bernilai jual tinggi. Ia menjadikan kerang laut yang masih hidup sebagai media lukisan. Darmaji melukis menggunakan air brush.

Keterampilan yang dimiliki Darmaji meraup untung besar. Omzet penjualan bisa mencapai Rp 30 juta per bulan. Karya dia memikat banyak orang, khususnya anak-anak di Kabupaten Mamasa, Sulawesi Selatan. Hampir setiap hari puluhan anak-anak berdesak-desakan depan lapak milik Darmaji di pasar sentral Mamasa. Padahal baru sepekan berjualan.

Ada banyak pilihan gambar yang ditawarkan. Mulai dari tokoh Upin dan Ipin, Naruto, Spiderman, Avatar, serta tokoh kartun populer lain di kalangan anak-anak. Harga yang relatif terjangkau yakni Rp 10 ribu sepasang membuat keong lukis laris terjual. Sejumlah remaja dan ibu-ibu pun terpikat memelihara keong lukis ini lantaran bentuknya yang unik dan lucu.

Darmaji mengaku telah berkeliling Indonesia menjual hasil kerajinannya ini. Daerah itu di antaranya Batam, Manado, dan Makassar.

Perawatan keong lukis ini tak perlu repot. Cukup dengan memberi makanan seperti timun maka keong ini sudah bisa bertahan hidup. Wajah keong yang biasanya menggelikan dan terkadang ditakuti anak-anak, kini ternyata bisa menjadi lahan bisnis yang menggiurkan.(AIS)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya