Pembajakan Bus Kembali Terjadi di Filipina

Pembajakan terhadap bus di jalan tol kembali terjadi di Filipina. Setelah beberapa hari silam bus pariwisata dibajak dan menewaskan delapan orang, kali ini sejumlah pria bersenjata api lengkap mengenakan seragam polisi menembak mati empat penumpang bus, Kamis (26/8) dini hari waktu setempat.

oleh Liputan6 diperbarui 26 Agu 2010, 23:22 WIB
Liputan6.com, Zamboanga: Pembajakan terhadap bus di jalan tol kembali terjadi di Filipina. Setelah beberapa hari silam bus pariwisata dibajak dan menewaskan delapan orang, kali ini sejumlah pria bersenjata api lengkap mengenakan seragam polisi mencegat sebuah bus di jalan tol Selatan Filipina, Kamis (26/8) dini hari waktu setempat.

Bus nahas tersebut menempuh perjalanan dari Cagayan De Oro ke Kota Zamboanga di Selatan Filipina. Para penumpang diperintahkan turun, empat di antaranya ditembak mati; yaitu dua polisi, supir bus, serta kondektur. Pria bersenjata itu kemudian membakar bus dan melarikan diri. Kepala Polisi Provinsi Lanao Del Norte, Orlando Vinas menyatakan pihaknya mendapat informasi bahwa motif penyerangan tersebut adalah balas dendam terhadap pihak manajemen bus.

Petugas polisi ditugaskan untuk ikut dalam bus regional yang melewati jalan tol menuju Zamboanga setelah sekawanan pria bersenjata mencegat sebuah bus dan merampok para penumpang awal bulan Agustus. Perampokan di jalan tol sudah umum terjadi di Selatan Filipina. Daerah tersebut merupakan tempat separatis muslim
dan gembong kriminal beroperasi selama puluhan tahun.(BJK)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya