Jokowi Minta DIY Tingkatkan Industri Jasa dan Kreatif

Presiden Joko Widodo memimpin rapat terbatas terkait pembangunan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 20 Apr 2017, 17:11 WIB
Presiden Jokowi (Angga Yuniar/Liputan6.com))

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi memimpin rapat terbatas terkait pembangunan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Dengan segala potensi yang dimiliki, Jokowi ingin Pemerintah Provinsi DIY fokus pada pembangunan industri jasa dan kreatif.

Jokowi mengatakan, setiap daerah memiliki karakteristik berbeda. Pembangunan daerah juga harus memperhatikan ciri khas dan potensi daerah itu.

Daerah yang memiliki sumber daya alam yang berlimpah seperti Yogyakarta bisa langsung mengembangkan industri berbasis non sumber daya alam, seperti industri jasa dan kreatif.

"Saya yakin di masa yang akan datang sektor industri jasa dan industri kreatif juga akan bisa menghasilkan lompatan kemajuan bagi perekonomian daerah karena sektor ini lebih mengandalkan inovasi teknologi," kata Jokowi di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (20/4/2017).

Karena itu, Jokowi meminta Pemprov DIY memberi perhatian khusus untuk perkembangan industri jasa, pariwisata dan kreatif. Sektor inilah yang menjadi unggulan DIY saat ini.

"Dan kunci keberhasilan dari pengembangan  industri jasa pariwisata dan industri kreatif  adalah keberanian kita untuk investasi pada penyiapan sumber daya manusia," imbuh dia.

Untuk mengembangkan semua sektor itu, Pemprov DIY tidak boleh melupakan investasi, terutama investasi budaya yang sudah sangat kental di DIY.

"Jadi kita tidak hanya membangun infrastruktur fisik tapi juga membangun infrastruktur sosial dan infrastruktur budaya," pungkas Jokowi.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya