Menurut Sains, Orang yang Jarang Berjanji Justru Lebih Jujur

Apa Anda salah seorang yang mudah berjanji? Simak di sini fakta bahwa orang yang mudah berjanji cenderung lebih sering berbohong.

oleh Annissa Wulan diperbarui 16 Jan 2017, 19:50 WIB
Apa Anda salah seorang yang mudah berjanji? Simak di sini fakta bahwa orang yang mudah berjanji cenderung berbohong.

Liputan6.com, Jakarta Jika berbicara tentang kepribadian, satu orang dengan orang lainnya mungkin akan memiliki banyak perbedaan. Anda mungkin bisa menjadi pribadi yang cerdas, terbuka, dan toleran. Namun, satu waktu Anda akan bertemu dengan seseorang yang takut bersosialisasi.

Dilansir dari mydomaine.com, Senin (16/1/2017), Maastricht University, Belanda baru saja melakukan sebuah studi tentang salah satu bagian dari kepribadian, yaitu kejujuran atau jujur. Melalui sebuah tulisan tugas akhir yang dipublikasikan melalui Psychological and Personality Science tahun lalu, para peneliti menganalisis hubungan antara sumpah atau janji dengan kejujuran seseorang dalam masyarakat.

Para peneliti melakukan survei kepada 276 peserta dewasa tentang kebiasaan mereka dalam berjanji. Selanjutnya, para peneliti juga menganalisis kebiasaan para pengguna Facebook yang lebih dari 73.000 dalam menggunakan kata-kata kutukan di profil mereka. Hasilnya?

Para peneliti menemukan hubungan yang positif antara kebiasaan berjanji dengan kejujuran. Orang-orang yang terbiasa menggunakan kata-kata kutukan atau kotor untuk mengekspresikan diri tentang perasaan mereka atau berjanji ditemukan cenderung lebih mudah berbohong.
Intinya, orang-orang yang jarang berjanji atau mengeluarkan kata-lata kotor lebih mungkin memiliki integritas dalam pekerjaan.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya