VIDEO: Sungai Kampar Meluap, Hampir Seluruh Sekolah Diliburkan

Ketinggian air mencapai 2 sampai 3 meter, akibatnya ratusan rumah terendam banjir hingga bagian atap rumah.

oleh Liputan6 diperbarui 19 Jan 2016, 02:03 WIB
Ketinggian air mencapai 2 sampai 3 meter, akibatnya ratusan rumah terendam banjir hingga bagian atap rumah.

Liputan6.com, Pekanbaru - Hampir seluruh gedung sekolah di Kabupaten Kampar, Riau, terendam banjir. Tidak ada aktivitas mengajar karena sekolah diliburkan akibat genangan air yang membanjiri cukup tinggi. Ketinggian air mencapai 1,5 meter hingga 2 meter. Warga hanya dapat beraktivitas menggunakan perahu sampan.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Senin (18/1/2016), banjir yang merendam 8 kecamatan di Kabupaten Kampar ini akibat dari meluapnya Sungai Kampar.

Banjir diperparah dengan dibukanya pintu Bendungan Koto Panjang, sehingga air yang menggenangi permukiman warga semakin meninggi. Selain Sungai Kampar, Riau dibelah 4 sungai utama lainnya yang juga rawan meluap.

Meluapnya Sungai Kelingi yang bertemu dengan Sungai Musi di Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan mengakibatkan daerah ini dilanda banjir.

Ketinggian air mencapai 2 sampai 3 meter. Akibatnya ratusan rumah terendam banjir hingga bagian atap rumah warga.

Banyak desa terisolasi akibatnya warga tidak bisa melintasi jalan karena terendam air. Satu-satunya alat transportasi yang dapat digunakan adalah sampan.

Namun tidak semua warga memiliki perahu sampan sehingga banjir membuat aktivitas warga terganggu.

Begitu pula dengan ladang dan perkebunan milik warga yang juga tak luput dari banjir. Diperkirakan banyak warga menderita kerugian akibat ladang dan perkebunannya gagal panen.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya