Ada KDRT dalam Rumah Tangga Denada dan Jerry Aurum

Denada mengaku adanya dugaan kekerasan psikis.

oleh Rizky Aditya Saputra diperbarui 12 Okt 2015, 20:00 WIB
Denada (Instagram)

Liputan6.com, Jakarta Ada fakta baru yang dikuak dalam sidang mediasi Denada dan Jerry Aurum. Denada mengaku adanya dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) mereka. Namun, anak Emilia Contessa ini menyebut KDRT yang didapatnya bukan KDRT fisik, melainkan psikis.

"Bentuk kekerasan kan macam-macam. Ada kekerasan fisik dan psikis, yang diungkap kemarin memang kekerasan psikis. Makanya terungkap ke media kan Denada sempat tertekan karena ini," ucap kuasa hukum Denada, Vidi Galenso Syarief di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Senin (12/10/2015).

Denada saat meninggalkan Pengadilan Agama Jakarta Selatan [Foto: Faisal R. Syam/Liputan6.com]

Selain itu, Galenso mengungkapkan bahwa perseteruan Denada mulai terjadi sejak kelahiran putri mereka, Shakira Aurum pada akhir 2012 silam. Dari situ, Denada dan Jerry kerap terlibat cekcok yang berbuntut pada perceraian.

"Semenjak anaknya lahir mulai ada percekcokan. Jerry melakukan sesuatu yang menyebabkan adanya kekerasan psikis kepada Denada," terangnya.

Denada dan Jerry Aurum (Via Instagram/@Denada_Indonesia)

Dengan adanya perceraian ini, Denada pun sempat dikabarkan menderita sakit jantung akibat sedih yang berlarut-larut. "Perceraian pasti ada tekanan. Dena sempat menangis, keterangan saksi memang dibuka, memang semuanya dibuka. Jadi wajar kalau Dena agak syok ya," tutup Vidi Galenso Syarief. (Ras/Adt)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya