Ahok: Banyak PNS DKI Akan Dipecat

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok memastikan banyak pejabat di DKI Jakarta yang akan dipecat.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 12 Mei 2015, 13:00 WIB
Para PNS terlihat mengantre hingga ke depan pendopo Balai Kota untuk bersalaman dengan kedua pemimpin Ibukota tersebut, Jakarta, Senin (4/8/14). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok memastikan banyak pejabat di DKI Jakarta yang akan dipecat. Hal itu dilakukannya agar kinerja PNS di Jakarta maksimal.

"Mungkin akan banyak pemecatan PNS di DKI Jakarta," ujar Ahok saat peresmian mesin pengolahan lumpur menjadi air bersih di Instalasi Pengolahan Air Aetra, Jakarta Timur, Selasa (12/5/2015).

Ahok mengatakan, memang butuh keberanian untuk mengubah Jakarta menjadi lebih baik. Terlebih, gaji yang diterima para PNS sangat besar.

"Makannya kalau pelayanan di kelurahan masih parah, saya pecat. Sebenarnya DKI ini mampu asal berani pecat-pecatin," tegas dia.

Ahok mengatakan, sampai saat ini masih ada PNS DKI Jakarta yang kerjanya hanya duduk duduk saja tapi tetap mendapat kenaikan gaji. Sebab, Tunjangan Kinerja Daerah (TKD) statis tetap dinaikan.

"Orang kerja cuma gosok batu akik di kelurahan saja naik gaji," ucap mantan bupati Belitung Timur itu.

Karena itu, dia yakin para pekerja lainnya pasti berminat bekerja menjadi PNS DKI Jakarta. Karena tidak bekerja saja bisa dapat gaji Rp 9 juta. Belum lagi, kalau dia kerja baik bisa mencapai Rp 13 juta.

"Karena 2,5 tahun diledekin beraninya marah-marah, sekarang dipecatin marah juga. Yaudah biarin saja," pungkas Ahok. (Mut)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya