Liputan6.com, Berlin - Lebih dari dua tahun setelah Tembok Berlin dibangun, Otoritas Jerman Timur akhirnya mengizinkan warga Jerman Barat untuk memasuki negara tersebut melalui dinding pembatas itu.
Pembangunan Tembok Berlin diketahui sebagai bagian progam Pemerintah Jerman Timur, agar warganya tidak kabur ke Jerman Barat. Hal ini karena saat itu Jerman Timur tengah dikuasai rezim komunis.
Kesempatan tersebut tidak disia-siakan warga Jerman Barat. Bahkan tercatat 170 ribu warga Jerman Barat pada 20 Desember 1963 masuk ke Jerman Timur.
Banyak orang menggunakan momen itu untuk bertemu para keluarga yang terpisah dengan tembok besar itu. Tangis, tawa dan keharuan lain langsung pecah saat proses itu berlangsung.
Saat itu, para ibu kembali bertemu anaknya, suami kembali bertemu sang istri, kakak kembali bertemu adiknya. Pemandangan itulah yang terlihat ketika Tembok Berlin dibuka.
Kesempatan itu memang menjadi suatu hal yang sangat berharga. Sebab, kala itu, pemerintah Jerman Timur hanya memberikan waktu yang sangat singkat, 1 hari. Demikian dilansir dari History Chanel, Sabtu (20/12/2014).
Namun, suasana haru sedikit terganggu oleh pemberintaan buruk dari sejumlah surat kabar terkemuka di Jerman Barat. Terang-terangan media di Jerman Barat mengecam warganya yang melintasi Tembok Berlin.
Mereka melabeli warganya yang masuk ke Jerman Timur sebagai tindakan yang memalukan.
Di sisi lain, media Jerman Barat menyebut hal itu adalah taktik dari Jerman Timur yang nantinya akan berdampak buruk bagi negaranya.
Selain kisah mengharukan mengenai pembukaan Tembok berlin, Today in History di tanggal yang sama pada 1987 adalah sebuah insiden besar di Filipina. Yakni kapal tanker dan penumpang bertabrakan di dekat perairan Manila.
Kejadian memilukan itu menelan korban jiwa 4 ribu orang. Atau dengan kata lain, hampir semua penumpang baik di kapal tanker atau penumpang meregang nyawa.
Sementara pada 20 Desember 1537, Raja Swedia John III lahir ke dunia. Ia memerintah Negara Skandinavia tersebut dari 1568 sampai akhir hanyatnya di 1592. (Ger/Tnt)
20-12-1963: Tembok Berlin Dibuka Pertama Kali
170 Ribu warga Jerman Barat pada 20 Desember 1963 masuk ke Jerman Timur. Tangis, tawa dan keharuan langsung pecah saat Tembok Berlin dibuka.
diperbarui 20 Des 2014, 06:00 WIBTembok Berlin. (Wikipedia)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
60 Kata Bijak Kebersamaan dalam Berbagai Hubungan, Teman, Pasangan dan Keluarga
New Desa BRILiaN 2024 Batch 1 Gandeng UNS Kembangkan Desa Lewat Kepemimpinan Kolaboratif
Ribuan Buruh Geruduk Istana saat May Day 1 Mei 2024, Ini Tuntutannya
Info Terbaru Kate Middleton, Tunjukkan Kemajuan yang Positif Setelah Didiagnosis Menderita Kanker
Profil dan Fakta Menarik Widuri Puteri, Belajar Akting dari Ayahnya dan Sempat Disebut Nepo Baby
Beda Tari Rangku Alu dan Permainan Rangku Alu, Khas dari Manggarai Flores
Apakah Pasta Gigi Dapat Mencegah Gigi Berlubang? Ini Tips Memilih Produk yang Tepat
Info Nobar Semifinal Indonesia vs Uzbekistan, 1.000 Orang Diperkirakan Akan Hadir di Halaman Asprov PSSI Jabar Kota Bandung
Menteri Trenggono Wanti-Wanti Nelayan Tak Jor-joran Tangkap Ikan Liar, Kenapa?
VIDEO: 800 Warga Boyolali Menari selama 18 Jam Non Stop
Hukum Mandi Junub dengan Air Hangat, Emang Boleh?
Deretan Fakta Sausan Sabrina Istri Virzha, Keturunan Arab hingga Pernah Ikut Ajang Cak Ning Surabaya 2021